Indonesia Racing Team atau dikenal dengan Mandalika Racing Team (MRT) yang akan tampil di MotoGP Indonesia 2021 dijadwalkan diperkenalkan ke publik pada Rabu (28/10).
Hal itu diungkapkan Ketua Tim MRT Rapsel Ali kepada CNNIndonesia.com, Senin (26/10). Dalam launching tersebut juga akan dihadiri Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali serta Ketua Ikatan Motorsport Indonesia (IMI) Sadikin Aksa.
"Launching pada Rabu (28/10) di Kemenpora. Ini bagian dari road to MotoGP 2021 juga," kata Rapsel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut Rapsel menjelaskan dibentuknya Mandalika Racing Team tak sekadar untuk menyiapkan pembalap yang akan mengikuti ajang balapan bergengsi MotoGP. Tapi Mandalika Racing Team juga dipersiapkan untuk menjadi akademi balap ke depannya.
Sebagai akademi, Mandalika Racing Team akan melakukan pembinaan dan pelatihan secara berjenjang dan berkesinambungan.
"Tujuannya untuk mencari bibit-bibit pembalap mulai dari usia dini sampai sampai 12 tahun. Mereka nanti kami bimbing untuk dilatih skill dan nyali dengan melakukan latihan yang intensif dan lebih tersistem," ucap Rapsel.
Rapsel memastikan Mandalika Racing Team sebagai pembinaan pembalap berada penuh di bawah payung IMI sebagai federasi dan Kemenpora sebagai orang tua dari seluruh induk cabang olahraga di Indonesia.
"Mandalika Racing Team ini sudah resmi. Pembinaannya langsung di bawah IMI sebagai sebagai federasi. Ini tentu juga ada kaitannya dengan rencana Indonesia jadi tuan rumah MotoGP."
"Kami tentu sangat mengapresiasi dan sangat bangga pemerintah bisa membangun sirkuit MotoGP. Keberadaan sirkuit MotoGP 2021 adalah suatu industri olahraga, industri hiburan dan industri pengembangan teknologi otomotif," ungkap Rapsel.
Lihat juga:3 Nazar Khabib Usai Hajar Gaethje di UFC 254 |
Mandalika Racing Team memilih Dimas Ekky Pratama sebagai pembalap tim. Dimas Ekky akan tampil mewakili Indonesia bersama Mandalika Racing Team di kelas Moto2 pada MotoGP Indonesia 2021. Rapsel mengatakan sejauh ini Dimas Ekky masih menjadi pembalap terbaik yang dimiliki Indonesia.
"Untuk tahun depan Dimas masih di Moto2 juga. Dimas akan mewakili Indonesia sebagai tuan rumah seri balapan. Kami akan tandemkan dengan pembalap terbaik luar negeri, nanti, kejutan. Tapi nanti saat Dimas tidak jadi pembalap, dia akan jadi pelatih. Melatih para rider-rider muda kita untuk bisa ke jenjang nasional, ke jenjang Asia, internasional dan ujung-ujungnya road to MotoGP," ucap Rapsel.
(ttf/ttf/har)