Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri menyebut tingkat disiplin para pemain Timnas Indonesia U-19 sangat baik pasca-menjalani pemusatan latihan (TC) selama dua bulan di Kroasia.
Timnas Indonesia U-19 mendapatkan beberapa hari libur setelah pulang dari Kroasia pada 27 Oktober lalu. Kekosongan jadwal latihan dianggap tak jadi masalah selama pemain mentaati peraturan yang telah diberikan Shin Tae Yong, terutama soal makanan.
Indra Sjafri mengatakan pemain yang tergabung dalam pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia paham yang diinginkan Shin Tae Yong. Dengan demikian meski TC belum kembali digelar, tim pelatih tidak merasa khawatir ada pemain yang bandel selama di rumah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka punya grup [WhatsApp] pemain dan ofisial. Mereka selalu komunikasi tentang kegiatan mereka, termasuk makanan yang mereka makan dikirimkan fotonya kalau memang diperlukan. Tetapi tingkat disIplin dan kepatuhan mereka sangat baik," sebut Indra Sjafri kepada CNNIndonesia.com, Selasa (3/11).
![]() |
Tim pelatih, lanjut Indra Sjafri, juga terus mengontrol penerapan aturan ketat yang telah diberikan sebelumnya. Selain kontrol makanan, juga porsi latihan rutin yang tetap dikerjakan setiap harinya.
Selain itu PSSI juga disebut Indra Sjafri membantu pemain untuk mencukupi kualitas makanan yang mereka makan.
"Mereka pasti paham apa yang Shin Tae Yong mau dari pemain dan itu adalah yang sangat dibutuhkan bagi mereka untuk jadi pemain lebih baik. Kami percaya sama mereka," ujarnya.
Shin Tae Yong menggelar latihan virtual buat pemain Timnas Indonesia U-19 yang dilakukan selama beberapa hari ke depan. Latihan virtual dijalankan sambil menunggu rancangan pemusatan latihan (TC) lanjutan dalam waktu dekat.
"Ada beberapa hari virtual yang dimulai dari tanggal 4 [November]. Sambil menunggu [TC lanjutan], sedang dirancang," terang Indra Sjafri.
Sebelumnya, Timnas Indonesia U-19 dijadwalkan untuk kembali ke klub guna mengikuti persiapan jelang tampil di kompetisi Liga 1 2020. Namun, karena kompetisi urung digelar lantaran tidak dapat izin kepolisian rencana itu batal.
Tak hanya itu, rencana mengikuti Turnamen Toulon di Prancis juga gagal setelah pihak penyelenggara membatalkan turnamen karena tingkat kasus Covid-19 yang masih tinggi di negara tersebut.
Latihan keras yang dijalani Timnas Indonesia U-19 dalam rangka persiapan menuju Piala Dunia U-20 2021 mendatang. Garuda Muda sebelumnya akan tampil lebih dulu di Piala Asia U-19 di Uzbekistan pada Februari mendatang.
(ttf/ptr)