Eks pelatih Barcelona, Quique Setien kembali mengungkit bahwa dia belum menerima sepeser pun duit pesangon dari eks klubnya tersebut.
Setien pada September lalu menyeret Barcelona ke pengadilan terkait pemecatan yang dilakukan kepadanya di pertengahan Agustus.
Lihat juga:Pembalap F1 Lewis Hamilton Positif Corona |
Sesuai kontrak, Setien harusnya menerima duit 4 juta Euro atau Rp 67,61 miliar sebagai pesangon karena dipecat. Uang itu tentu besar bagi Barcelona yang tengah dililit masalah keuangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Barcelona belum memberi kompensasi kepada saya, mereka juga tidak menawarkan apa pun kepada saya. Mereka bahkan tidak menelepon saya untuk memberi tahu saya bahwa saya dipecat," kata Setién, dilansir dari Marca.
Sementara tiga asisten pelatih yang sempat membawa kasus ini ke meja hijau, Eder Sarabia, Fran Soto, dan Jon Pascua telah mencapai kesepakatan dengan Barcelona soal uang kompensasi, di mana mereka tetap mendapat gaji hingga 6 November.
Setien menuntut pesangon 4 juta Euro karena merasa belum dipecat secara resmi. Setien hanya diminta Barcelona vakum, namun tiba-tiba klub mengangkat Ronald Koeman sebagai pelatih.
Kejadian itu hanya terjadi beberapa pekan usai Blaugrana dihajar Bayern Munchen 2-8 di Liga Champions.
Di sisi lain, Barcelona terus didera masalah keuangan. Utang mereka pada awalnya hanya 217 juta Euro di pertengahan 2019.
Namun membengkak pada Juni 2020. Dimana utang Barcelona mencapai telah 488 juta Euro.
Belakangan Barcelona berinisiatif untuk melakukan pemotongan gaji para pemain untuk kedua kalinya demi menutupi utang yang menumpuk.
Sempat ditentang Lionel Messi cs, kedua pihak akhirnya mencapai kata sepakat untuk pemotongan gaji.
Dari kesepakatan itu, Barcelona bisa menghemat 122 juta Euro yang bisa dialokasikan untuk mengurangi beban utang mereka.
(osc/jal)