Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti kalah dari Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai pada laga babak penyisihan BWF World Tour Finals 2020, Rabu (27/1).
Ulangan final Yonex Thailand Open 2020 dua pekan lalu terulang ketika Praveen/Melati bertemu Puavaranukroh/Taerattanachai.
Pasangan tuan rumah selalu memimpin perolehan poin pada gim pertama. Praveen/Melati sempat menyamakan kedudukan 9-9. Namun setelah itu Puavaranukroh/Taerattanachai kembali unggul.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah kedudukan 12-14, Praveen/Melati kesulitan menambah poin dan harus tertinggal lebih jauh. Praveen/Melati kalah 13-21 pada gim pertama.
Memasuki gim kedua Praveen/Melati berupaya memperbaiki penampilan. Puavaranukroh/Taerattanachai tidak menunjukkan dominasi seperti di gim pertama. Kendati demikian Praveen/Melati tidak mudah meraih poin.
![]() |
Praveen/Melati unggul 11-6 pada interval gim kedua. Setelah rehat, juara All England 2020 itu terus membukukan poin demi poin meninggalkan Puavaranukroh/Taerattanachai. Sempat unggul 10 poin dalam kedudukan 19-9, Praveen/Melati kemudian memastikan kemenangan 21-16.
Awal gim penentuan berlangsung lebih ketat. Praveen/Melati dan Puavaranukroh/Taerattanachai sempat silih berganti memimpin perolehan poin. Selain seru lantaran kejar-kejaran poin, kedua pasangan juga terlibat permainan reli.
Praveen/Melati yang sempat unggul 7-5 dan 8-6 tertinggal 9-11 pada interval.
Setelah pindah sisi usai interval, Praveen/Melati terpaku di angka 9. Sementara Puavaranukroh/Taerattanachai terus mengumpulkan poin.
Kesalahan-kesalahan Praveen dan Melati dalam mengembalikan kok menjadi tambang poin bagi lawan. Praveen/Melati baru bisa beranjak ke angka 10 setelah Puavaranukroh/Taerattanachai mencapai angka 18.
Lihat juga:False Nine Bom Waktu Man City |
Praveen/Melati menelan kekalahan 11-21 pada gim ketiga.
Kekalahan Praveen/Melati mengikuti jejak Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja yang kalah dari Thom Gicquel/Delphine Delrue.
(nva/jal)