Kasus Covid Muncul, PON Papua Tetap Dihadiri Penonton

CNN Indonesia
Rabu, 06 Okt 2021 15:55 WIB
Menpora Zainudin Amali memastikan gelaran PON Papua 2021 tetap bisa dihadiri penonton meski ditemukan kasus positif Covid-19.
Atlet dan ofisial yang terpapar Covid-19 tidak bisa pulang ke kampung halamannya dalam waktu dekat. (ANTARA FOTO/FAUZAN)

Sementara itu terkait bentuk penanganan kasus Covid-19, Menpora memastikan jika belum mendapatkan hasil negatif para atlet dan ofisial yang terpapar tidak bisa langsung kembali ke kampung halamannya dalam waktu dekat.

Namun, Menpora menegaskan semua yang terindikasi positif Covid-19 kini ditangani panitia PON Papua dengan baik.

Berdasarkan pengalaman yang diterima Menpora dari berbagai single event dan multievent yang telah digelar sebelumnya, seperti Olimpiade Tokyo 2020, para atlet yang positif Covid-19 hanya butuh waktu isolasi 3-4 hari saja untuk mendapatkan hasil negatif.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terlebih sejak awal penyelenggaraan PON dilakukan sesuai arahan Presiden Jokowi yang meminta semua yang terlibat harus divaksin. Dilaporkan Menpora, saat ini progres vaksinasi di Papua sudah mencapai 60-70 persen dan masih jalan.

"Bahkan ada yang cuma dua hari. Ini tergantung daya tahan tubuh. Apalagi semua atlet, pelatih sudah tervaksin," kata Amali.

"Rata-rata mereka tidak bergejala, biasa-biasa saja. Tapi ketika di swab PCR dia positif dan itu langsung dipisahkan dari rombongannya. Kami pantau terus sama Satgas Covid-19 di sana, kami perhatikan sebaik-baiknya. Mudah-mudahan semua yang terkena bisa segera recovery."

Lebih lanjut Menpora meminta orang yang terpapar Covid-19 untuk segera dipisahkan dari rombongan dan langsung dilakukan tracing.

"Kalau yang positif masih di pertandingan langsung dipisahkan dari rombongan dan siapa yang kontak dekat dengan orang tersebut akan di-tracing dan dites," ucap Amali.

Banner Testimoni

Secara umum Menpora menilai PON Papua berjalan sesuai rencana dan belum ada gangguan yang cukup berarti yang membuat ini kejuaraan ini harus terhenti.

"Secara umum, PON ini berjalan sesuai rencana belum ada gangguan cukup berarti yang membuat ini harus berhenti. Mudah-mudahan situasi keamanan kondusif, kesehatan meski ada beberapa [kasus positif Covid-19] tapi tidak mengganggu pertandingan di berbagai cabor. Dan orang tidak merasa ada sesuatu hal yang mengkhawatirkan," tutup Menpora.

(ttf/ttf/rhr)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER