Indonesia mempunyai dua momen menjadi juara dengan mengalahkan China jelang pertemuan kedua tim pada partai final Thomas Cup 2021 (Thomas Cup 2020) di Ceres Arena, Minggu (17/10) malam.
Tim Merah Putih kembali bersua China pada laga final Thomas Cup. Pertandingan nanti jadi yang keenam bagi Indonesia vs China di final Thomas Cup.
Dari lima pertemuan sebelumnya, Indonesia dua kali menang atas China pada laga puncak Thomas Cup. Kemenangan Indonesia atas China di Thomas Cup terjadi pada edisi 1984 dan 2000.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemenangan pertama Indonesia atas China di final Thomas Cup diraih pada 1984 di Kuala Lumpur, Malaysia. Saat itu Tim Merah Putih menang tipis 3-2 atas Tim Negeri Tirai Bambu itu.
China unggul lebih dahulu atas Indonesia lewat kemenangan Luan Jin atas Liem Swie King pada nomor tunggal putra, 7-15, 15-11, 15-10.
![]() |
Hastomo Arbi menyamakan skor bagi Indonesia jadi 1-1 usai mengalahkan Han Jian 14-17, 15-6, 15-8. Pada partai ketiga China kembali unggul setelah Yang Yang mengalahkan Icuk Sugiarto 15-9, 15-10.
Skor kembali imbang 2-2 usai Christian Hadinata/Hadibowo menang atas He Sangquan/Jiang Guolian 18-14, 15-10 di sektor ganda. Duet Liem Swie King/Hariamanto Kartono memastikan Indonesia juara Thomas Cup 1984 usai mengalahkan Sun Zhian Tian Bingyi 18-14, 15-12.
Momen kedua Indonesia juara Thomas Cup usai mengalahkan China terjadi pada edisi 2000 di Kuala Lumpur, Malaysia. Tidak tanggung-tanggung, ketika itu Indonesia langsung menang 3-0.
Keunggulan diraih Indonesia usai Hendrawan menumbangkan Xia Xuanze 11-15, 15-7, 15-9. Indonesia makin menjauh setelah duet Tony Gunawan/Rexy Mainaky mengalahkan Yu Jinhao/Chen Qiqiu 15-9, 15-2.
Lihat Juga : |
Taufik Hidayat yang tampil sebagai tunggal kedua memastikan Indonesia menang atas China 3-0 setelah mengalahkan Ji Xinpeng 15-9, 17-14.
Dua momen kemenangan Indonesia atas China itu diharapkan kembali terulang ketika kedua tim bertemu di final Thomas Cup 2020.