Man Utd Menang atas Atalanta, Tagar #OleOut Tetap Menggema

CNN Indonesia
Kamis, 21 Okt 2021 15:53 WIB
Ole Gunnar Solskjaer tetap didesak mundur meski Man Utd menang atas Atalanta. (REUTERS/PHIL NOBLE)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ole Gunnar Solskjaer tetap mendapat desakan mundur dari kursi pelatih meski Manchester United menang 3-2 atas Atalanta pada matchday ketiga Grup F Liga Champions, Kamis (21/10) dini hari WIB.

Tampil di depan publik sendiri, Stadion Old Trafford, Man Utd malah tertinggal dua gol lebih dulu lewat aksi Mario Pasalic dan Merih Demiral di babak pertama.

Di babak kedua, Setan Merah tampil lebih beringas dan akhirnya sukses membalikkan keadaan menjadi 3-2. Gol-gol kemenangan tuan rumah masing-masing dibukukan Marcus Rashford, Harry Maguire, dan Cristiano Ronaldo.

Raihan tiga poin di kandang membawa Man Utd ke puncak klasemen Grup F dengan koleksi enam poin dari total tiga pertandingan. Sementara Atalanta menguntit di posisi kedua dengan empat poin.

Kemenangan yang diraih Man United ternyata belum membuat fan puas. Tagar #OleOut yang belakangan sering menghiasi trending topic di Twitter kembali menggema.

Sebagian besar fan Man Utd tetap mendesak pelatih asal Norwegia itu dipecat karena dianggap tak mampu membangkitkan kejayaan tim yang kini kembali diperkuat Ronaldo.

"Saya tetap mendesak #OleOut apa pun yang terjadi. Saya sudah menyuarakan Ole Out sejak Oktober 2019 dan dia tak melakukan apa pun untuk mengubah pikiran saya tentangnya. Dia selalu meraih hasil ketika jabatannya dipertaruhkan. Saya tidak akan terjerumus dengan permulaan palsu lagi," tulis salah satu fan MU.

"Liverpool akan melakukan kehormatan membantai United pada Minggu nanti. Ole, kamu sudah selesai," tulis akun lainnya.

Komedian ternama asal Jamaika yang dikenal dengan akun The Romantick Mukiga juga punya penilaian yang serupa dengan sebagian besar fan United.

"Meski raih kemenangan, Ole harus pergi," ujarnya.

Jurnalis Italia yang dikenal jeli mengabarkan kepastian transfer pemain, Fabrizio Romano, punya pendapat lain tentang masa depan Solskjaer. Dewan klub ingin melindungi pelatih asal Norwegia tersebut dari pemecatan di tengah jalan.

"Reaksi Manchester United di babak kedua menunjukkan mengapa dewan memutuskan untuk memberikan waktu kepada Ole Gunnar Solskjaer, setelah melakukan kinerja buruk."

"Babak pertama MU tampil sangat buruk tetapi Man Utd ingin melindungi Ole. Sekarang, MU akan menghadapi Liverpool. Lingkaran merah. Dewan Man Utd menganggap para pemain masih 'bersama pelatih'," tulis Romano.

(jun/jun)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK