2. Francesco Bagnaia
Berawal sebagai murid Rossi, Bagnaia menjadi pesaing Rossi di MotoGP. Pembalap tim Ducati itu pernah menjadi tim Sky Racing Team VR46 di Moto3 dan Moto2.
"Saya cukup beruntung masih bisa balapan dengan dia di MotoGP. Saya juga senang bisa menang di balapan pertama saya saat dia masih berada di lintasan. Saya ingin berterimakasih atas kerja kerasnya di akademi," terang Bagnaia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya juga beruntun bisa jadi bagian kehidupannya, kami bersama setiap hari dan berlatih bersama. Hari ini adalah hari yang sulit, tetapi ini normal. Saya tak ragu orang-orang tidak akan pernah melupakan apa yang telah dilakukan Vale dalam kejuaraan balap motor," sambungnya dikutip dari Speedweek.
3. Joan Mir
Pemilik gelar juara dunia MotoGP 2020 juga tergolong anak baru yang melawan Rossi di ajang balap kelas premier. Pembalap tim Suzuki itu baru masuk MotoGP pada 2019 dan hanya butuh satu musim untuk menjadi juara.
"Saya tumbuh dengan menyaksikan motor kuning menang. Saya menonton dia dan saya berpikir ini adalah idola saya. Sebuah kebahagiaan menghabisi tiga tahun bersamanya di MotoGP dan bisa meraih gelar ketika dia masih balapan. Saya berharap agar dia bisa meraih yang terbaik, dia memiliki segalanya untuk menikmati hidupnya sekarang," jelas Mir.
4. Jack Miller
Dibanding Quartararo, Bagnaia, atau Mir, Miller sudah lebih lama berbagi trek dengan Rossi. MotoGP 2021 menjadi musim ketujuh Miller bersaing Rossi.
"Saat Anda berkembang sambil melihatnya, Anda tidak akan berpikir suatu hari bisa balapan dengannya suatu hari nanti. Cukup beruntung saya bisa berada satu podium dengan dia di Texas, itu adalah sesuatu yang tidak pernah Anda pikir akan terjadi. Tetapi itu ternyata kejadian dan sangat spesial," ucap Miller.
"Dia menunjukkan kalau anda bisa bersenang-senang sekaligus menjadi super agresif dan mendominasi. Itu membuka jalan bagi generasi baru. Saya pikir tidak ada dari kita yang akan menjadi seperti ini jika bukan karena dia," tutur pembalap Ducati itu.