Komitmen Lalu Muhammad Zohri sebagai atlet harus dibayar mahal dengan waktu. Sederet aktivitas keolahragaan membuat Zohri tak bisa menikmati hangatnya suasana ramadan bersama keluarga seperti orang pada umumnya.
Ia ingat pertama kali merasakan sepinya Ramadan ketika berkompetisi di Jepang, 2019 lalu. Ada rasa janggal yang menyeruak di dalam dirinya saat menjalani bulan suci di Negeri Sakura.
Untuk menyingkirkan sepi dan membayar tuntas rasa rindu dengan keluarga, ia hanya bisa mengandalkan teknologi agar bisa melihat wajah orang tuanya di layar ponsel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kayak beda rasanya. Kalau lagi di luar negeri paling cuma bisa video call," ucapnya.
Sepi di Ramadan, sepi pula di Idulfitri. Itulah yang perlahan-lahan menjadi 'menu wajib' Zohri setiap tahunnya. Program latihan dan turnamen yang sudah diatur sedemikian rupa tidak bisa ia modifikasi sesuka hati.
Alhasil, hari raya Idulfitri turut menjadi momen yang harus Zohri korbankan. Zohri tidak punya pilihan ketika Hari H Lebaran, jatuh bersamaan dengan jadwal profesinya.
![]() |
"Saya pernah merayakan hari raya di China, kami rayakan sama pelatih dan teman-teman atlet. Auranya tuh beda seperti bukan Idulfitri. Biasanya kalau habis salat Idulfitri kan silaturahim ke keluarga. Sekarang ini, bisanya cuma sama atlet," kata dia.
Hari raya Idulfitri tahun ini pun, Zohri memastikan diri tidak akan pulang ke Desa Pemenang Barat, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB). Penyebabnya, Zohri masuk daftar atlet yang diproyeksikan tampil di SEA Games 2021 Vietnam, Mei mendatang.
"Tidak boleh, tidak bisa [pulang] karena sudah dekat SEA Games. Sedih sih tidak karena sudah biasa, saya sudah sering tidak merayakan Idulfitri di rumah. Cuma bisa pulang pas pandemi virus corona itu. Setelah SEA Games baru bisa pulang," ucapnya.
Meski cedera, masih ada harapan Zohri untuk membayar dendamnya karena absen di SEA Games 2019 Filipina. SEA Games 2021 akan menjadi momen pertamanya tampil di pentas multiajang antarnegara Asia Tenggara itu.
Zohri direncanakan bakal dipasang di nomor 100 meter dan estafet 4x100 meter putra. Ia juga berkemungkinan bakal turun di nomor 200 meter setelah mendapat restu dari pelatih dan tim medis terkait kondisi tubuhnya usai cedera.
(ikh/sry)