Timnas Indonesia berpotensi kembali meraih kemenangan dalam laga kedua melawan Curacao, Selasa (27/9), asalkan bisa kembali menciptakan peluang mematikan di muka gawang atau kotak penalti.
Pada pertemuan pertama, Marc Klok, Fachruddin Aryanto, dan Dimas Drajad sanggup membobol gawang Curacao yang dikawal Tyrick Bodak. Dalam laga 90 menit, penampilan kiper belia 20 tahun itu tampak tak istimewa.
Bodak tampak tak piawai dalam memperhitungkan peluang Klok dalam situasi satu lawan satu. Pemain naturalisasi asal Belanda itu dengan mudah membobol gawang Curacao.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebuah sepakan keras Klok membuat Bodak tertipu. Arah badan Bodak berbalik dengan arah bola yang diarahkan pemain Persib tersebut.
Kemudian pada gol kedua yang dilesakkan Fachruddin, terlihat Bodak tak memiliki refleks yang cukup baik untuk mengantisipasi bola berbahaya dari jarak pendek.
'Polesan' tipis Fachruddin memanfaatkan lemparan ke dalam Pratama Arhan membuat Bodak seakan kaget melihat bola masuk ke gawangnya.
Pada gol ketiga Timnas Indonesia, yang cukup baik, Bodak seperti tak punya kans menyelamatkan gawang. Menghadapi Arhan yang hendak berancang-ancang menendang bola, Bodak berupaya menutup celah di tiang dekat.
Alih-alih bola kemudian disepak Arhan mengarah ke tiang jauh dan sentuhan tumit Dimas membuat bola tak bisa terjangkau Bodak yang sudah out of position.
Selain itu ada kesempatan Timnas Indonesia membobol gawang Curacao melalui sepakan Witan Sulaeman pada babak pertama. Beruntung bagi Bodak yang terpana, bola masih melesat di atas mistar.
Kendati demikian Bodak masih bisa menggagalkan dua peluang Timnas Indonesia melalui blok dan tepisan, yakni ketika menghalau kans Yakob Sayuri dengan kaki, memblok tendangan bebas Saddil Ramdani, dan menepis tembakan Ramadhan Sananta.
Hanya saja terlihat dalam tiga penyelamatan itu Bodak tampak kurang sigap sehingga bola kembali terpental dan ia harus berupaya keras mengejarnya agar tak dihajar rebound pemain Indonesia.
Bodak juga bukan merupakan kiper berpengalaman di timnas Curacao karena baru dua kali tampil. Pada laga debut, Curacao menelan kekalahan 1-2 dari Selandia Baru. Sementara dua kiper cadangan Curacao, Shedrion Mathilda dan Jean-Marc Antersijn, juga belum memiliki caps.
Jika Bodak kembali tampil sebagai pemain inti, Timnas Indonesia punya kesempatan membobol gawang Curacao.
(nva/jun)