Jakarta, CNN Indonesia --
Newcastle United akan menyambut AC Milan di St. James Park pada laga pamungkas Grup F Liga Champions 2023/2024, Kamis (14/12) dini hari WIB. Ini adalah pertandingan penentu nasib di grup 'Neraka'.
Klasemen sementara Grup F masih dipimpin oleh Borussia Dortmund dengan 10 poin. Die Borussen juga sudah mengunci tiket babak 16 besar berkat tiga kemenangan, satu imbang, dan satu kali kalah.
Sedangkan peringkat kedua dihuni oleh Paris Saint-Germain (PSG) dengan tujuh angka. Kemudian barulah di posisi ketiga dan keempat ada Newcastle dan AC Milan (5 poin).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan perolehan angka yang sama, praktis bentrok Newcastle vs AC Milan adalah peperangan yang wajib dimenangkan oleh masing-masing kubu.
Situasi ini membuat Grup F layak dinobatkan sebagai yang paling mematikan. Sebab, ada tiga tim yang memperebutkan sisa satu tiket dengan selisih poin yang tipis.
Hanya PSG yang otomatis lolos jika menang atas Dortmund. Sedangkan bagi Newcastle atau AC Milan harus berharap pada laga Borussia Dortmund vs PSG pada waktu yang sama.
Newcastle bisa lolos jika menang atas Milan dan PSG ditahan imbang atau kalah dari Dortmund. The Magpies akan unggul head to head dari PSG karena pernah menang 4-1 dan imbang 1-1 lawan Les Parisiens.
Sedangkan bagi AC Milan, mereka harus menang dari Newcastle dan PSG wajib kalah dari Dortmund agar bisa lolos. Sebab Rossoneri kalah head to head dari PSG.
Terlepas dari skenario tersebut, Newcastle dan AC Milan harus memperjuangkan kemenangan. Ini demi keberlanjutan langkah di turnamen level Eropa karena finis di tempat ketiga bakal melaju ke play off fase gugur Liga Europa.
Bersambung ke halaman berikutnya...
The Magpies bakal tampil di kandang. Ini jadi aspek positif bagi tim asuhan Eddie Howe. Melirik catatan laga di markas sendiri, Newcastle terbukti lebih bagus.
Di semua kompetisi musim ini, Newcastle mencatat sembilan kemenangan dari 11 pertandingan. Dua kekalahan ditelan saat melawan Liverpool dan Borussia Dortmund.
Deretan tim raksasa seperti Manchester United, Manchester City, PSG, Arsenal, hingga Chelsea berguguran di St. James Park. Ini sekaligus berbanding 180 derajat dengan torehan di laga tandang.
Newcastle membukukan enam kekalahan dan empat kali imbang dari total 12 pertandingan tandang musim ini. Tentunya bermain di kandang bakal meningkatkan motivasi Alexander Isak dan kawan-kawan.
Di sisi lawan, AC Milan sedang terseok-seok lantaran tiga laga terakhir berbuah dua kekalahan. Parahnya lagi, lima dari 10 pertandingan terakhir Rossoneri juga kalah.
Belum lagi dengan masalah fisik yang sedang dihadapi para pemain kunci. Lini pertahanan diperkirakan bakal kesulitan lantaran Simon Kjaer, Malick Thiaw, dan Pierre Kalulu yang dikabarkan masih cedera.
Begitu juga dengan Rafael Leao dan Noah Okafor. Absennya daftar pemain itu dapat mempersulit pasukan Stefano Pioli untuk memetik hasil positif.
Namun Newcastle juga mengalami situasi serupa. Beberapa pemain penting seperti Sven Botman dan Sandro Tonali yang absen karena masalah masing-masing diperkirakan bakal membatasi strategi tim.
Kendati begitu, Eddie Howe punya Bruno Guimaraes yang dapat menjaga lini tengah selama Tonali absen. Trisula yang diisi oleh Miguel Almiron, Anthony Gordon, dan Alexander Isak juga menjanjikan.
Dengan tambal sulam skuad yang dilakukan dengan tepat, bukan tak mungkin Newcastle bakal menang atas AC Milan. Artinya, pintu gerbang menuju babak 16 besar juga bakal terbuka bagi wakil Inggris kali ini.
[Gambas:Video CNN]