Sesuai dugaan, mobil ini mampu mengehentak leher CNNIndonesia.com ke belakang jok mobil. Dengan mode berkendara sport plus, CNNIndonesia mampu mencapai kecepatan 100 km/jam di angka 5,2 detik. Mesin mampu mencapai 7,500 rpm tanpa mesti dipaksa.
Dengan menggunakan PDK otomatis, CNNIndonesia.com merasa cukup nyaman melakukan tarikan karena tidak perlu repot melakukan perpindahan gigi. Namun jangan terlalu berharap dengan raungan mesin yang 'ganas' layaknya sebuah sport car. Mobil ini terbilang tidak terlalu ganas mengeluarkan suara dari knalpot, karena memang didesain untuk pemakaian sehari-hari dan menjadi entry level bagi mereka yang mau memulai menginjak pedal gas mobil-mobil eksotis.
Raungan mesin melalui knalpot akan membuat Anda menjadi pusat perhatian saat Anda melakukan penurunan gigi secara tiba-tiba.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada mode pengendaraan normal, mesin akan melalukan idle saat berhenti (semisal di lampu merah), dan efek menghentak terasa saat pedal akselerasi kembali diinjak. Namun hal itu tidak terjadi pada mode pengendraan sport dan sport plus. Kondisi itu diklaim pihak Porsche untuk mengurangi konsumsi bahan bakar.
Sejauh ini, transmisi PDK yang disematkan di 718 S menjadi favorit CNNIndonesia.com untuk memainkannya. Mode manual dan otomatis membuat Anda dengan senang hati mencoba akselerasi kendaraan. Saat mode otomatis, perpindahan transmisi terasa sangat cepat. Transmisi ini cukup memfasilitasi Anda yang ingin bermain-main dengan adrenalin.
Saat perpindahan gigi, Boxster menawarkan down-up shift di belakang kemudi yang akan memudahkan Anda, hanya dengan menggunakan jari-jari Anda saat berkendara, meski tersedia paddle shift di PDK.
Pengendalian terbilang sangat stabil dan pengereman yang sangat menawan. Sistem kemudi elektromekanik membuat kendali lebih responsif dan nyaman dikendarai sehari-hari, bahkan CNNIndonesia.com tidak terlalu repot mengarungi kemacetan saat menggunakan Boxster 718 S, termasuk sistem kamera parkir dan peringatan suara stereo yang memberikan kita kewaspadaan lebih patut diacungi jempol.
Dengan ground clearance sepuluh milimeter lebih rendah, membuat pengendalian sangat stabil termasuk adanya Porsche Active Suspension Management (PASM) yang bisa dikendalikan dari dalam kabin secara otomatis.