Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengatakan jumlah pemudik pada masa Lebaran tahun ini diprediksi 200 juta orang, lebih tinggi 6 persen dari catatan pergerakan warga pada Lebaran tahun lalu sebanyak 187 juta orang. Mudik pada tahun ini bisa jadi mengulang tahun lalu yang didominasi pengguna mobil pribadi dan sepeda motor.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan pihaknya sedang menyiapkan koordinasi terkait infrastruktur dan transportasi untuk musim mudik 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengungkap sebelumnya sudah digelar sidang kabinet paripurna dengan agenda persiapan Ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hijriah yang dipimpin Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dalam rapat itu Kemenhub diminta melakukan koordinasi lintas sektoral yang melibatkan Pemda, kepolisian, BUMN dan Kementerian PUPR.
"Setiap tahun kami selalu siapkan dan ini adalah event tahunan," ujar Budi, di Magelang, Jawa Tengah, diberitakan Antara, Selasa (27/2).
Pada tahun lalu Kemenhub memprediksi mobilisasi warga selama mudik 2023 mencapai 123 juta orang atau sekitar 30 persen lebih rendah dari catatan pemudik 2023 sebanyak 187 juta orang.
Prediksi pemudik 2023 itu lebih tinggi dari rekaman pemudik 2022 sebanyak 85 juta orang.
Lihat Juga :Tips Otomotif Siasat Parkir Mobil Saat Ditinggal Mudik 1 Minggu |
Dalam proyeksi pemudik 2023, Kemenhub mengatakan sebanyak 27,32 juta orang (22,07 persen) bakal menggunakan mobil pribadi dan 25,13 juta (20,3 persen) orang memakai sepeda motor.
Dua jenis kendaraan itu merupakan favorit masyarakat yang memilih pergerakan melalui jalur darat.
Selain itu 22,77 juta orang (18,39 persen) diprediksi naik bus selama mudik 2023, 14,47 juta orang memanfaatkan kereta api antarkota (11,69 persen) dan 9,53 juta orang menggunakan mobil sewa (7,7 persen).
(fea)