Terpecah di Internal, PPP Satu Suara di RUU Pilkada

CNN Indonesia
Kamis, 25 Sep 2014 12:39 WIB
Suryadharma dan Romahurmuziy rapat bareng di internal fraksi. Membicarakan RUU Pilkada. Belum damai tapi satu suara untuk RUU Pilkada.
Suryadharma Ali saat memberikan keterangan terkait sikap Fraksi PPP dalam mendukung Pilkada melalui DPRD,di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (25/9). (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia -- Dalam penentuan nasib RUU Pilkada di rapat paripurna DPR hari ini, kubu Suryadharma Ali dan kubu Romahurmuziy sepakat untuk mendukung Pilkada lewat DPRD.

“Tadi kami memang mengadakan rapat sebentar di fraksi, dan membahas mengenai pandangan partai terkait RUU Pilkada, dan semuanya sepakat setuju lewat DPRD,” ujar Romy di gedung DPR, Jakarta, Kamis (25/9)

Menurut Romy, panggilan Romahurmuziy, kedatangan Suryadharma merupakan hal yang biasa karena bagaimanapun ia masih kader partai. “Beliau itu hadir untuk memberikan dukungan atas konsistensi PPP dalam Koalisi Merah Putih terkait Pilkada langsung yang di moratorium,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terkait satu suaranya ini apakah menunjukkan kalau ia telah islah dengan Suryadhama, Romy mengaku belum. “Ini hanya membahas tentang RUU Pilkada, jadi belum ada yang namanya islah,” kata dia.

Menurut Romy keputusan PPP untuk mendukung Pilkada oleh DPRD karena Pilkada langsung yang terjadi selama ini mempunyai banyak catatan buruk. Karena itu harus diluruskan kembali sesuai demokrasi Pancasila. “Biaya politik tinggi dan akhirnya berimbas pada politik cari uang kembalian saat kampanye yang menyebabkan mereka banyak tersangkut persoalan hukum,” ujarnya.

Lebih lanjut Sekjen PPP ini mengharapkan dalam paripurna hari ini bisa berlangsung secara musyawarah mufakat sehingga tidak perlu adanya voting.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER