MUNAS GOLKAR

Kubu Ical Abaikan Tim Penyelamat Partai Golkar

CNN Indonesia
Kamis, 27 Nov 2014 12:54 WIB
Partai Golkar kubu Ical mengklaim selaku pengurus yang sah tidak akan menanggapi tim penyelamat partai yang dibentuk oleh kubu Agung Laksono.
Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (kelima kiri) bersama sejumlah petinggi dan pengurus partai Golkar lainnya mengangkat tangan bersama usai memberikan keterangan pers terkait Munas ke-7 Partai Golkar di Jakarta, Selasa (25/11). Selain itu dalam keterangan persnya Aburizal Bakrie juga menjelaskan terkait bentrok di DPP Partai Golkar jelang Munas dan menggangap Presidium Penyelamatan Golkar yang dipimpin Agung Laksono tidak sah. ANTARA FOTO/Rifki Saputra
Jakarta, CNN Indonesia -- Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham mengatakan pihaknya selaku kepengurusan yang sah tidak akan menanggapi presidium atau tim penyelamat partai yang dibentuk oleh kubu Agung Laksono.

Menurut pendukung Aburizal Bakrie (Ical) itu langkah Agung tersebut tidak perlu respons mengingat pembentukannya saja sudah inkonstitusional.

"Langkah-langkah yang diambil secara inkonstitusional dan tidak legal itu tidak perlu dtanggapi dan tidak perlu direspons. Karena itu bertentangan dengan AD/ART partai," ujar Idrus di Kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar di Jakarta, Kamis (27/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, apa yang telah dilakukan oleh Agus Laksono cs telah mencederai dan mendegradasi nama baik Golkar di masyarakat.

Oleh sebab itu, ia mengimbau kepada Agung Laksono sebagai kepala dari tim penyelamat partai untuk memfokuskan diri berkampanye di tiga hari yang tersisa.

"Kepada semua yang sudah mempersiapkan diri untuk maju sebagai kandidat ketua umum supaya lebih siap-siap lagi dengan cara-cara yang telah diatur AD/ART partai," tutur Idrus.

Pada rapat pleno hari Selasa (25/11) Wakil Ketua Umum Golkar Agung Laksono membentuk
Tim Presidium Penyelamat Partai Golkar. Pada saat yang bersamaan, Agung Laksono juga langsung menunjuk anggota PPPG. Mereka adalah Priyo Budi Santoso, Hajriyanto Thohari, Zainuddin Amali, Agus Gumiwang, Lauren Siburian, Yorrys Raweyai, Agun Gunanjar, dan Ibnu Munzir.

"Dengan ini maka dibentuk presidium penyelamat partai yang akan saya pimpin langsung," ujar Agung Laksono di ruang rapat DPP Golkar, Jakarta, Selasa (25/11).
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER