Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Golkar mendukung apapun langkah yang diambil Presiden Joko Widodo terkait calon Kapolri. Dukungan akan tetap diberikan meski nantinya Komisaris Jenderal Budi Gunawan bantal dilantik menjadi Kapolri.
Ketua DPP Partai Golkar, Tantowi Yahya mengatakan, Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie telah meminta Golkar mendukung apapun langkah presiden. "Jika ada nama baru dan Budi Gunawan tidak jadi dilantik kami dukung karena itu sikap presiden," kata Tantowi di gedung DPR, Jumat (13/2).
Sejauh ini Presiden belum memutuskan nasib Budi Gunawan apakah akan melantik atau menggantikannya dengan calon lain. Namun kabar yang beredar Jokowi sudah memutuskan batal melantik Kepala Lembaga Pendidikan Polri itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wakil Ketua Komisi III Desmond J Mahesa mengungkapkan, Jokowi telah menghubungi pimpinan DPR dan mengatakan Budi Gunawan batal dilantik. Presiden selanjutnya akan menunjuk nama baru sebagai calon Kapolri.
Namun penyataan Desmond tersebut dibantah oleh Setya. Ketua DPR itu mengatakan pembicaraan dengan Jokowi sama sekali tidak membahas soal Budi Gunawan.
Yang dibahas melalui sambungan telepon itu adalah soal Perppu, APBN Perubahan, dan beberapa masalah lain. Setya berharap semua pihak menunggu keputusan yang akan dibuat oleh Jokowi nanti.
"Itu wilayah presiden, kita tunggu saja. Presiden telah melakukan evaluasi terbaik dan opsi-opsi pertimbangan," katanya.
Presiden sendiri hingga saat ini belum mengumumkan soal Kapolri meski sempat berjanji akan mengumumkannya pekan ini. Di Istana Bogor, Presiden hanya mengatakan akan memutuskan secepatnya.
Lamanya proses pengambilan keputusan menurut Presiden karena masalah yang bertumpuk antara masalah hukum dan politik dalam proses pencalonan Budi Gunawan.
(sur/agk)