Anies Baswedan Klaim Tak Biasa Berkoar-koar

Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Senin, 24 Okt 2016 18:59 WIB
Sebelum menghadiri rapat pleno yang diselenggarakan KPU DKI Jakarta di Balai Sudirman, Anies dan Sandiaga menyambangi kediaman salah satu anggota relawan.
Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menyempatkan bermain bola basket sebelum menghadiri rapat pleno penetapan pasangan calon Pilkada 2017. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono): Adhi Wicaksono
Jakarta, CNN Indonesia -- Anies Baswedan sesaat sebelum menghadiri rapat pleno penetapan pasangan calon Pilkada 2017, menyempatkan bermain bola basket bersama pasangannya Sandiaga Uno. Pada kesempatan tersebut Anies yang menjadi calon gubernur mengklaim tak suka berkoar-koar.

"Saya sering main basket. Biasanya main sepak bola sama basket, masa semua harus saya ceritain. Judulnya, kami tidak biasa berkoar-koar," kata Anies, Senin (24/10).

Sebelum menghadiri rapat pleno yang diselenggarakan KPU DKI Jakarta di Balai Sudirman, Anies dan Sandiaga menyambangi kediaman salah satu anggota relawan di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Di sana, mereka berdoa bersama sebelum beranjak meninjau posko yang tak jauh dari lokasi tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Posko yang ditinjau Anies-Sandiaga merupakan lapangan basket. Keduanya sempat bermain basket terlebih dulu. Anies yang mendapat kesempatan melakukan lemparan bebas, langsung tepat masuk ke dalam ring di kesempatan pertama. Sementara, Sandiaga juga memasukkan lemparannya namun pada kesempatan kedua.

Anies dan Sandiaga yang ketika hadir di lokasi penetapan dengan menumpang mobil pribadi masing-masing mendapat sambutan dari pendukungnya.

"Hidup Anies-Sandi, hidup Bang Anies, Hidup Bang Sandi, siap rebut Jakarta," teriak relawan Brigade 08 dan sejumlah relawan lain pasangan calon yang diusung Gerindra dan PKS itu.

Anies-Sandiaga sempat melayani permintaan foto awak media sebelum memasuki pintu masuk Balai Sudirman yang dijaga ketat aparat kepolisian.

KPU DKI Jakarta mengesahkan pasangan bakal calon gubernur/wakil gubernur dalam Pilkada DKI Jakarta. Pengesahan dilakukan setelah KPU meneliti berkas persyaratan pencalonan termasuk tes kesehatan dan narkotik.

Setelah disahkan sebagai calon Gubernur/Wakil Gubernur DKI Jakarta, KPU nanti akan menyerahkan pengamanan tiga pasangan ini akan diserahkan ke Polda Metro Jaya. Dengan begitu tiga pasangan ini dinyatakan sah menjadi Calon Gubernur/Wakil Gubernur DKI Jakarta.

(obs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER