Jakarta, CNN Indonesia -- Kalau Anda menonton film Iron Man, Anda pasti tahu karakter komputer bersuara yang sering diajak berbicara oleh Tony Stark. Komputer berbicara yang bertindak sebagai asisten itu bernama Jarvis.
Intel, manufaktur prosesor itu, ternyata sudah mempersiapkan teknologi tersebut. Perusahaan ini berharap, setiap orang bakal punya “Jarvis” sendiri di komputernya masing-masing.
Teknologi Jarvis ala Intel adalah sebuah platform teknologi bernama RealSense. Teknologi ini menciptakan indera manusia yang bisa diaplikasikan pada komputer.
Platform RealSense yang sudah dikemas ke dalam bentuk peranti lunak oleh para pengembang ini dapat membaca gestur manusia, sehingga terciptalah avatar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan menggunakan sebuah perangkat canggih seperti kamera yang bentuknya panjang, RealSense mampu memindai wajah manusia alias menganalisa wajah, serta melacak suara, dan gerakan jari.
"Kami ingin masyarakat bisa berkomunikasi langsung dengan komputernya," ujar Software & Services Group Intel APAC, Firstman Marpaung.
Firstman mengatakan teknologi ini juga digunakan untuk mempermudah aktivitas manusia dengan cara kemampuan scan objek menjadi tiga dimensi (3D).
Sebagai contoh, pengambilan gambar ruangan secara detil dapat dipindai dan hasil fotonya akan beresolusi 3D. Tak hanya itu, benda-benda yang tertangkap dalam ruangan tersebut dapat digerakan sesuka hati.
"Lumayan membantu untuk mendekor ruangan, jadi bisa beri gambaran atau pemetaan ruangan," kata Firstman.
Teknologi RealSense belum dirilis untuk publik. Namun Intel sudah mengujicobakannya kepada developer yang mengembangkan game.
Game tersebut menampilkan permainan angkutan umum yang harus dikemudikan dengan benar.
Untuk memainkannya, tidak diperlukan setiran mobil seperti permainan mobil pada umumnya. Hanya cukup gerakan tangan -- jadi menyetir secara virtual.
"Interaksi seperti itu yang kami harapkan antara si pengguna dengan perangkat pintar," kata Firstman.
RealSense rencananya akan dipublikasikan bulan Desember mendatang dan harapan Intel pada tahun 2015 nanti semua perangkat komputer dan laptop sudah bisa dilengkapi dengan RealSense.
"Semua orang saya harap bisa memiliki 'Jarvis'nya sendiri," ucap Firstman sambil tertawa kecil.