PENEMUAN ARKEOLOGI

Unik, Kapak Zaman Batu dan Gagangnya Awet 5.500 Tahun

CNN Indonesia
Senin, 01 Des 2014 17:06 WIB
Arkeolog Denmark telah menggali sebuah kapak dari Zaman Batu. Kapak itu masih punya gagang kayu yang masih awet meski berusia 5.500 tahun.
Pelabuhan Feri Rodbyhavn di Denmark, tak jauh dari lokasi ditemukannya kapak batu yang masih lengkap dengan gagang kayunya. (Dok. Wikipedia)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah peninggalan arkeologis yang amat jarang ditemukan di Denmark. Arkeolog setempat telah menggali sebuah kapak dari Zaman Batu. Yang bikin ia menarik, kapak itu masih punya gagang yang terbuat dari kayu.

Kapak batu itu diperkirakan berasal dari zaman Neolitikum, sekitar 5.500 tahun yang lalu. Ditemukan terbenam di kedalaman 30 centimeter di sebuah lapisan tanah liat yang dulu adalah dasar laut.

Kapak itu ditemukan saat survei arkeologi di sebuah proyek terowongan senilai miliaran euro.
 
Kapak itu sepertinya dihujamkan ke tanah berkaitan dengan ritual persembahan. Minimnya oksigen di lapisan tanah liat itu diduga telah mengawetkan gagang kayu kapak itu.  

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penemuan kapak yang unik itu terjadi di dekat pelabuhan feri Rodbyhavn, di Lolland, Denmark. Sebuah terowongan bakal dibangun di sana, untuk menghubungkan Denmark dengan Pulau Fehmarn, di Jerman.

“Menemukan kapak bergagang yang terawetkan begini rupa adalah sangat menakjubkan,” kata Soren Anker Sorensen, arkeolog di Museum Lolland-Falster di Denmark.

Sejumlah peninggalan arkeologis yang ditemukan di sana antara lain tonggak kayu, sebuah dayung, dua busur panah, dan 14 kapak batu. Semuanya terawetkan dengan baik.

Kapak sangat vital bagi manusia dari Zaman Batu. Mereka memakainya untuk memotong kayu dan memainkan peranan penting dalam masa-masa meluasnya bercocok tanam di Eropa, yang saat itu masih diliputi hutan lebat.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER