Jakarta, CNN Indonesia -- CEO Apple, Tim Cook, yang secara terbuka telah mengakui bahwa dirinya adalah seorang gay, merogoh koceknya untuk mempromosikan hak-hak gay secara sosial di Amerika Serikat.
Tak disebutkan berapa duit yang dikucurkan Cook. Tapi proyek promosi hak-hak kaum gay itu sendiri bakal menelan biaya sebesar US$ 8,5 juta untuk tiga tahun.
Anggaran sebesar itu bakal dipakai untuk iklan televisi,
direct mail, dan upaya sosialisasi lainnya yang menjangkau pelosok Amerika.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami berharap investasi besar dari Tim Cook ini dapat memberi kesadaran pada orang lain untuk mendukung proyek vital dan bersejarah ini," kata Jason Rahlan, juru bicara Kampanye Hak Asasi Manusia, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (19/12).
Kelompok yang memperjuangkan hak asasi untuk kaum gay memilih untuk mentargetkan beberapa negara bagian, yang tidak memiliki regulasi perlindungan terhadap kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender.
Juru bicara Apple juga telah membenarkan pemberian sumbangan dari Tim Cook ini. Namun ia menolak untuk berkomentar lebih lanjut. Ia hanya berkata bahwa sumbangan itu merupakan dana pribadi Tim Cook.