SERANGAN SIBER

Kado Natal untuk Xbox dan PlayStation: Dibobol Peretas

CNN Indonesia
Jumat, 26 Des 2014 10:34 WIB
Layanan Xbox Live dan PlayStation Network (PSN) lumpuh sejak malam Natal. Sekelompok peretas mengaku bertanggung jawab. Apa motivasinya?
Ilustrasi (CNN Indonesia/Reuters/Yuya Shino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ribuan pengguna layanan Xbox Live dan PlayStation Network (PSN) melaporkan adanya masalah jaringan dan kesulitan melakukan login. Kuat dugaan bahwa masalah jaringan ini terjadi karena ulah para peretas.

Jaringan yang memungkinkan para pengguna konsol untuk bermain dengan komunitas yang lebih luas ini ambruk pada Rabu (24/12) malam hingga hari Natal. Tentu saja, hal ini mengundang kemarahan para pengguna layanan ini.

Sebuah kelompok peretas bernama "Lizard Squad" mengaku bertanggung jawab atas serangan ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melalui akun twitternya, kelompok itu mengatakan bahwa mereka telah melakukan serangan Distributed Denial of Service (DDoS) pada server Xbox Live dan PSN sehingga lalu lintas data yang ada terganggu.

"Jingle bells jingle bells, Xbox tidak bisa berkutik," kata Lizard Squad, seperti dilansir CNN, Kamis (25/12) waktu setempat.

Pihak Microsoft dan Sony menyatakan akan segera melakukan perbaikan dan penyelidikan lebih lanjut.

Ini bukanlah pertama kalinya kelompok peretas Lizard Squad menyerang dua server ini. Awal bulan Desember ini, server yang sama juga diserang dengan teknik yang sama.

Serangan tersebut terjadi selama beberapa jam dan mengakibatkan lalu lintas data pada server terlihat sangat padat dan pengguna tidak dapat mengakses.

Bukan hanya Microsoft dan Sony, Lizard Squad juga sempat melakukan aksi serupa pada server permainan Call of Duty dan Battle.net.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER