BENDA ANGKASA

Lintasi Langit Indonesia, Ini Kisah Si Komet Kabut Hijau

Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Selasa, 13 Jan 2015 13:17 WIB
Malam ini langit Jakarta akan dihiasi lintasan Komet C/2014 Q2 atau Lovejoy. Apa yang terkandung pada komet ini dan kemana ia pergi?
Komet Lovejoy (Dok. NASA)
Jakarta, CNN Indonesia -- Malam ini langit Jakarta akan dihiasi lintasan Komet C/2014 Q2 atau Lovejoy. Ini adalah komet kelima yang ditemukan oleh seorang pengamat astronomi pemula sekaligus ahli teknologi informasi asal Queensland, Australia, Terry Lovejoy.

Komet Q2 Lovejoy ditemukan pada 17 Agustus 2014 lalu menggunakan teleskop Schmidt-Cassegrain. Q2 Lovejoy kala itu berada di konstelasi Puppis pada langit sebelah selatan.

"Q2 Lovejoy itu komet yang mengandung debu sehingga dari langit seakan ada kabut kecil berwarna hijau," ujar seorang peneliti dari Lapan bidang Matahari dan Antariksa, Agustinus Gunawan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala komet diyakini mengandung cahaya hijau yang berasal dari molekul karbon diatomik (C2) yang bersinar akibat radiasi cahaya ultraviolet.

Sementara ekor kometnya mengandung tak hanya debu, tapi juga ion dan ukurannya semakin menciut dari badan komet, memiliki warna kebiruan. Ekor ionnya itu berasal dari sinar radiasi ion karbon monoksida (CO+).

Walau begitu, Q2 Lovejoy dikabarkan memproduksi debu dalam jumlah yang sangat sedikit.

Sejak Desember 2014 kemarin, Q2 Lovejoy juga dilaporkan semakin hari semakin menunjukan tingkat keterangan yang bertambah.

Seiring perjalanannya mendekati matahari, Q2 Lovejoy akan semakin meredup dari pandangan di langit Bumi. Dari laporan Live Comet Data, Q2 Lovejoy akan mencapai masa dekat matahari pada 30 Januari mendatang.

Lovejoy yang berusia 48 tahun itu hingga saat ini tercatat telah menemukan lima komet termasuk Q2 Lovejoy. Keempat komet lainnya adalah C/2014 E2, C/2007 K5, C/2011 W3, C/2013 R1. Semua komet temuannya diberi nama belakang dirinya.

(ded/ded)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER