MERGER

Akhir Januari, Situs Iklan Baris Berniaga Resmi Ditutup

Aditya Panji | CNN Indonesia
Kamis, 15 Jan 2015 12:56 WIB
Situs iklan baris Berniaga resmi ditutup pada akhir Januari 2015. Sejumlah karyawan Berniaga akan direkrut oleh OLX melalui proses seleksi.
Ilustrasi pengguna komputer. (Dok. KaboomPics)
Jakarta, CNN Indonesia -- Situs iklan baris Berniaga.com sejak Rabu (14/1) mulai mengalihkan pengunjungnya ke layanan OLX.co.id. Pada akhir Januari 2015, Berniaga bakal resmi ditutup untuk selamanya, kata seorang sumber terpercaya kepada CNN Indonesia.

Sumber itu juga mengatakan, OLX bakal merekrut sejumlah karyawan Berniaga melalui proses seleksi. Namun, ia tak menyebut berapa jumlah karyawan Berniaga yang pergi ke OLX.

Ketika dikonfirmasi kepada juru bicara OLX, Ario Agung Sumantri, ia mengatakan tim OLX akan melakukan evaluasi, seleksi, dan menawarkan beberapa karyawan Berniaga sebagai kandidat untuk bekerja di OLX. "Dengan  jumlah pengguna yang terus tumbuh dan berkembang, kami akan terus menyerap talenta terbaik untuk usaha patungan ini," katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk urusan iklan baris, di halaman FAQ terpampang informasi bahwa iklan di Berniaga yang dialihkan ke OLX hanyalah iklan yang terhitung aktif setelah 11 November 2014 dan memenuhi ketentuan umum OLX.

Itu berarti, iklan-iklan sebelum tanggal 11 November 2014 bakal hilang bersamaan dengan penutupan situs Berniaga. Ario menyarankan para pengguna "memanfaatkan situs OLX.co.id untuk jual-beli barang second."

Keputusan pengalihan layanan Berniaga ke OLX diambil setelah investor kedua perusahaan sepakat melakukan merger pada November 2014.

Naspers asal Afrika Selatan, selaku investor OLX, sepakat mendirikan perusahaan patungan dengan 701 Search yang tak lain adalah investor Berniaga. 701 Search merupakan gabungan antara perusahaan Schibsted (Norwegia), Telenor (Norwegia), dan Singapore Press Holdings (Singapura).

Di Indonesia, Naspers akan menjadi pemegang saham mayoritas dalam perusahaan patungan, sebesar 64 persen, sementara 701 Search sebesar 36 persen.

Selain Indonesia, Naspers dan 701 Search juga akan menjalankan bisnis iklan baris online bersama di Brasil, Thailand, dan Bangladesh.

(adt/eno)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER