Ponsel Motorola Dongkrak Pendapatan Lenovo

Gito Yudha Pratomo | CNN Indonesia
Selasa, 03 Feb 2015 16:11 WIB
Dalam laporan keuangan kuartal empat 2014, Lenovo mengungkapkan bahwa Motorola telah berhasil mengapalkan lebih dari 10 juta unit ponsel pintar.
Motorola Mobility mulai memberi kontribusi untuk bisnis perusahaan Lenovo. (Spencer Platt/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Akuisisi yang dilakukan Lenovo pada Motorola Mobility membuahkan hasil manis. Menurut laporan keuangan kuartal ke empat 2014, Motorola memberikan keuntungan yang cukup baik bagi Lenovo.

Dalam laporan keuangan kuartal empat 2014, Lenovo mengungkapkan bahwa Motorola telah berhasil mengapalkan lebih dari 10 juta unit ponsel pintar. Angka ini diklaim sebagai pertumbuhan tertinggi jumlah pengiriman ponsel pintar yang dilakukan Motorola dan meningkat hingga 118 persen dari periode yang sama pada tahun lalu.

Bahkan, Lenovo mengklaim bahwa angka pengiriman ini memberikan keuntungan yang cukup tinggi bagi perusahaan. Lenovo mengklaim bahwa mereka telah mendapat pemasukan hingga US$ 1,9 miliar atau sekitar Rp 24 triliun sejak pertama kali diakuisisi. Angka ini menumbuhkan rasa optimis perusahaan untuk menghasilkan keuntungan dalam 4 hingga 6 kuartal berikutnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Lenovo Resmi Rebut Motorola dari Google

Jumlah pengiriman Motorola yang dikombinasikan dengan Lenovo juga telah membuat perusahaan asal Tiongkok ini dapat bersaing dengan produsen ponsel pintar lainnya seperti Apple atau Samsung.

Bahkan di India, Motorola berhasil menjual lebih dari 3 juta unit perangkat ponsel pintar dan angka ini dipercaya memberikan keuntungan yang cukup tinggi bagi perusahaan.

Sebelumnya, CEO Lenovo Yan Yuanqing mengatakan bahwa ia percaya proses akuisisi Motorola akan memberikan keuntungan dalam beberapa kuartal.

Baca juga: Ponsel Baru Motorola Jagokan Memori Besar dan LTE

Motorola Mobility sebelumnya diakuisisi oleh Google pada 2012 dengan harga US$ 12,5 miliar beserta 17.500 paten teknologi. Lenovo kemudian mengakuisisi Motorola Mobility pada Oktober tahun 2013 dengan nilai sebesar US$ 2,91 miliar. Perusahaan asal Tiongkok itu mendapatkan seluruh merek dagang dan 2.000 paten teknologi.

Google masih memiliki divisi penelitian dan pengembangan Motorola, Advanced Technology and Projects. Divisi ini masih melakukan penelitian dan pengembangan teknologi untuk bisnis lisensi paten, termasuk mengembangkan ponsel pintar rakitan yang disebut Project Ara oleh Google.

Para analis menilai dengan mengakuisisi Motorola ini, akan memuluskan jalan Lenovo untuk memasuki pasar ponsel pintar di negara maju seperti Amerika Serikat karena Lenovo kini hanya populer di negara berkembang. (adt/eno)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER