Jakarta, CNN Indonesia -- Pengguna Internet tidak dapat mengakses situs mesin pencari Google untuk negara Malaysia pada Selasa (14/4). Pengunjung diarahkan ke halaman yang memberi keterangan teks "Google Malaysia Hacked by Tiger-Mate #Bangladeshi Hacker."
Keterangan teks memberi petunjuk bahwa aksi tersebut dilakukan oleh peretas dari Bangladesh. Namun, hingga saat ini, belum ada kelompok peretas yang mengaku bertanggungjawab atas peretasan tersebut.
Kepada kantor berita
Reuters, juru bicara Google mengindikasikan bahwa gangguan ini ada pada masalah domain Internet. Google telah meminta regulator nama domain Internet setempat, MYNIC, untuk menyelesaikan masalah ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(adt/eno)