Bos Google Turut Menjadi Korban Gempa Nepal

Jakarta, CNN Indonesia -- Gempa bumi berkekuatan 7,9 skala ritcher yang melanda Nepal akhir pekan lalu, turut membuat awan kelabu sampai ke  perusahaan internet Google. Pasalnya, salah satu pejabat eksekutif mereka meninggal dunia karena imbas bencana itu.

Dan Fredinburg, Direktur Privasi di tim Google X tewas setelah melakukan pendakian ke Gunung Everest pada hari Sabtu (25/4). Tak disangka memang, gempa berkekuatan besar membuat longsor di gunung itu dan menimbun base camp tempat Fredinburg tinggal.

Pilihan Redaksi Maskot Android Kencingi Logo Apple Nongol di Google Maps Ternyata Petinggi Twitter Jarang Nge-tweet Cuaca Buruk Hambat Penyelamatan Pendaki Everest Korban Gempa Nepal Kini Capai 1,800 Orang

Dalam pendakian itu, Fredinburg pergi bersama karyawan Google lainnya, namun dua temannya selamat dari musiban tersebut. Sebab cedera berat di kepala membuat Fredinburg harus kehilangan nyawa.

Fredinburg termasuk orang penting di Google X--sebuah laboratorium untuk mengembangkan produk Google. Salah satu campur tangannya adalah mendorong kemajuan Google Glass dan mobil tanpa supir.

Pria ini ternyata ramah di kalangan teman-temannya. Banyak doa yang dikirimkan kepadanya begitu tahu teman dan sahabat ini telah pergi untuk selama-lamanya.

"Dia memiliki cara ini membuat orang-orang di sekelilingnya merasa istimewa dan membuat orang merasa merasa seperti mereka bisa mencapai apa saja yang mereka inginkan," kata pacarnya Ashley Arenson, saat diwawancarai CNN.

Hobinya naik gunung coba juga diimplementasikan melalui pekerjaanya. Dia adalah orang yang membentuk Google Adventure team, untuk memetakan lokasi eksotis foto 360 derajat Gunung Everst di Street View.

Dan Fredinburg berpose sesaat sebelum musibah menimpanya (Instagram/Dan Fredinburg)

(tyo/tyo)