Twitter Dianggap Membajak Duel Mayweather vs Pacquiao

Trisno Heriyanto | CNN Indonesia
Senin, 04 Mei 2015 11:28 WIB
Di saat banyak orang rela membayar mahal untuk menyaksikan duel akbar Mayweather vs Pacquiao, Twitter justru dianggap menyiarkannya secara gratis.
Pertandingan antara Floyd Mayweather dengan Manny Pacquiao yang berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat (REUTERS/Steve Marcus)
Jakarta, CNN Indonesia -- Di saat banyak orang rela membayar mahal untuk menyaksikan duel akbar Mayweather vs Pacquiao, Twitter justru dianggap menyiarkannya secara gratis.

Pertandingan tinju antara Flyod Mayweather dengan Manny Pacquiao adalah duel yang paling dinanti dalam satu dekade ini. Banyak orang ingin menyaksikan. Tak heran jika penyedia TV berbayar atau streaming premium berbondong-bondong menawarkan siaran langsung pertandingan tersebut.

Pay Per View adalah salah satu layananan broadcast yang menyediakan tayangan tersebut dengan tarif US$ 100 untuk setiap pelanggan. Layanan milik Pay Per View kemudian bisa disiarkan melalui layar besar untuk disaksikan bersama-sama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk sebagian orang tarif tersebut terbilang mahal, maka munculah ide untuk menyiarkan pertandingan itu melalui Periscope, layanan video streaming milik Twitter.

Akun @StephonJohnson8 adalah salah satu pengguna yang menyiarkan langsung pertandingan Mayweather vs Pacquiao melalui Periscope. Sudah bisa ditebak, banyak pengguna yang langsung menonton lewat layanan tersebut ketimbang harus membayar ke salah satu penyedia resmi.

Pay Per View ini memang dipatok tarif cukup tinggi. Tapi para pengguna akan disajikan tampilan video berkualitas high definition, lengkap dengan kualitas suara yang sangat memadai. Pengguna pun diharapkan bisa mendapatkan atmosfer yang mirip dengan menyaksikannya secara langsung.

Sementara Periscope, hasil tayangannya memang kurang bagus, cenderung buram dengan kualitas suara seadanya. Keasyikan menonton pun bisa terganggu jika kualitas internet saat itu sedang buruk. Tapi siapa yang peduli? Toh para pengguna tidak membayar sepersen pun untuk menikmatinya.

Menayangkan siaran langsung seperti itu sebenarnya sudah dikhawatirkan cukup lama, HBO bisa dibilang salah satu perusahaan yang paling keras mengungkapkan kekhawatiran pembajakan melalui Periscope.

"Saya merasa para pengembang harusnya memiliki alat untuk mencegah pelanggaran hak cipta seperti itu," demikian pernyataan HBO saat Periscope menayangkan siaran perdana Game of Throne beberapa waktu lalu, dikutip dari Forbes.

Twitter belum berkomentar soal hal tersebut. Namun di luar sana memang banyak sekali aplikasi serupa yang menyediakan layanan live streaming secara gratis seperti Periscope, dan sebut saja Meerkat. Dan ini bisa mengancam acara-acara besar seperti pertandingan Mayweather vs Pacquiao.

Tak diketahui secara pasti berapa kerugian yang bisa ditimbulkan oleh aplikasi sejenis Periscope atau Meerkat, namun duel Mayweather vs Pacquiao menurut The Verge bernilai US$ 300 juta.

(eno/tyo)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER