Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah sekian lama memimpin BlackBerry, John Chen akhirnya membuat akun resmi di Twitter.
Chen memang selama ini tidak memiliki akun Twitter, dan entah mengapa akhirnya ia memutuskan untuk membuka diri melalui layanan tersebut. Kicauan pertama yang ditulis pria asal Hong Kong itu adalah soal T-Mobile.
Chen dan CEO T-Mobile John Legere memang pernah bersitegang. Dan biasanya, bos operator seluler dari Amerika Serikat itu suka mengirimkan kritik pedas melalui Twitter. Hingga terbentuklah sebuah
twitwar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ingin 'menyerang' CEO BlackBerry, Legere bingung karena saat itu Chen tak memiliki akun Twitter. Ia pun kemudian menyindir, apakah perlu mencari orang nomer satu di BlackBerry itu di MySpace?
Perseteruan antara Legere dan Chen pun mereda, dan keduanya sudah berdamai hampir sepekan lalu. Bahkan BlackBerry dan T-Mobile baru saja menjalin kerja sama untuk menyediakan paket BlackBerry Classic.
Chen dipercaya untuk memimpin BlackBerry saat perusahaan tersebut sedang lesu. Penjualan perangkatnya turun, dan pengguna layanan mereka pun ikut berkurang.
Kedatangan Chen diharapkan dapat kembali mendongkrak pamor BlackBerry. Ketika mulai memimpin Chen banyak melakukan perubahan, termasuk menyingkirkan beberapa eksekutif BlackBerry yang dianggap tidak diperlukan.
Tak tanggung-tanggung, hampir semuanya disapu bersih oleh Chen, kecuali Alicia Keys yang saat itu menjabat sebagai brand ambassador yang juga Global Creative Director BlackBerry.
Kini, di bawah kepemimpinannya BlackBerry coba kembali bangkit dengan cara yang tidak pernah mereka lakukan sebelumnya.
Akun Twitter John Chen yang dibuat tiga hari lalu kini sudah diikuti oleh lebih dari lima ribu pengguna.