Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Amerika Serikat berencana membangun sebuah komplek besar yang boleh dibilang mirip dengan kota. Isi dalam kota ini seperti kota pada umumnya, ada pusat sektor industri, terletak di pinggiran kota dan bahkan terdapat taman.
Namun kota yang berada di tengah padang pasir ini agak ganjil. Kota yang seharusnya mampu sedikitnya menampung 35 ribu jiwa nyatanya tak akan pernah diisi oleh manusia.
Ya, kota ini kota palsu. Kota ini tidak akan ditinggali oleh manusia, namun sebaliknya akan diisi oleh robot, drone hingga mobil tanpa pengemudi. Demikian yang dikutip dari
Huffington Post.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Paman Sam memang berencana membangun Pusat Inovasi dan Evaluasi untuk teknologi atau lebih dramatisnya adalah ini adalah komplek raksasa untuk para robot.
Harapannya adalah bahwa laboratorium kota berukuran raksasa ini akan dapat membantu Google, Amazon dan bahkan Apple menguji generasi baru robot otomatis tanpa risiko mereka benar-benar menabrak gedung penuh dengan orang yang nyata.
Bila tak ada aral melintang, kota khusus robot ini akan selesai tahun depan dan sesudahnya bisa langsung diisi oleh para perusahaan teknologi untuk melakukan ujicoba.
(tyo/tyo)