Jakarta, CNN Indonesia -- BlackBerry dikabarkan sedang mempertimbangkan kehadiran ponsel pintar terbaru mereka yang datang dengan sistem operasi Android. Walau masih sebatas gosip, ini diharapkan mampu menangkap daya tarik konsumen yang lebih besar.
Setidaknya ada empat sumber yang dekat dengan masalah ini berbicara kepada Reuters. Sumber pertama tak ingin disebutkan namanya menyakini mengatakan langkah untuk menggunakan Android merupakan bagian dari strategi BlackBerry untuk fokus pada perangkat lunak dan manajemen perangkat.
Baca juga: BlackBerry Siapkan Ponsel Android
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sumber lain lain mengatakan ini tidak jelas apakah langkah untuk menggunakan Android akan berarti berakhirnya dari BlackBerry 10. Karena datang meriah tahun 2013, sampai saat ini sistem operasi ini belum berkompetisi baik dengan Android atau Apple, terutama karena kurangnya aplikasi nama besar.
"Kami tidak mengomentari rumor dan spekulasi, tapi kami tetap berkomitmen untuk sistem operasi BlackBerry 10, yang menyediakan keamanan dan produktivitas manfaat yang tak tertandingi," kata perusahaan dalam sebuah email.
Chief Executive BlackBerry John Chen beberapa waktu lalu mengumumkan kehadiran BlackBerry Enterprise (BES12), yang memungkinkan perusahaan dan pemerintah untuk tidak hanya mengelola perangkat BlackBerry pada jaringan internal mereka, tetapi juga perangkat yang didukung oleh Android, platform Apple iOS dan Microsoft Windows.
Salah satu rintangan yang dihadapinya dalam transformasi ini yakni meyakinkan pelanggan besar bahwa platrfom mereka adalah perangkat bekerja di banyak platform yang berbeda.
Dua sumber mengatakan bahwa dengan meluncurkan perangkat berbasis Android sendiri, BlackBerry akan mengirimkan sinyal skeptis ke BES12.
Sumber lain mengatakan, BlackBerry mungkin akan menggunakan Android pada seri BlackBerry Slider yang kemungkinan akan dirilis musim gugur ini. Slider akan menggabungkan layar sentuh dengan keyboard fisik yang pengguna dapat digunakan jika mereka suka.
Menarik lainnya adalah BlackBerry Slider ini menggunakan layar melengkung yang pertama kali diperkenalkan oleh Samsung Galaxy S6 Edge dan Galaxy Note Edge.
BlackBerry sempat memamerkan perangkat Slider di atas panggung di Mobile World Congress di Barcelona pada bulan Maret, tetapi hanya memberikan sedikit detail mengenai spesifikasi apa saja akan diusung.
Dengan membuat perangkat Android yang menawarkan layar sentuh besar dan keyboard fisik, BlackBerry berharap untuk merobek ceruk di pasar Android touchscreen yang memang begitu mendominasi.
Dua sumber mengatakan bahwa jika BlackBerry bergerak maju pada rencana untuk meluncurkan perangkat Android, itu bisa datang dengan beberapa fitur dipatenkan di sistem operasi BlackBerry 10 ini.
(tyo)