BlackBerry Android Tak Bakal Diminati?

Susetyo Dwi Prihadi | CNN Indonesia
Selasa, 23 Jun 2015 10:16 WIB
BlackBerry punya sistem operasi sendiri, namun berkeinginan untuk menggunakan Android. Bagaimana potensinya bila itu terwujud?
Blackberry berencana membuat ponsel pintar berbasis Android (REUTERS/Aaron Harris)
Jakarta, CNN Indonesia -- BlackBerry dikenal sebagai ponsel pintar untuk kalangan pebisnis, sementara Android adalah sistem operasi yang sedang naik daun. Lalu, bagaimana bila kedua platform ini bersatu?

Ada rumor yang berhembus kencang menyebutkan, BlackBerry ada kemungkinan untuk membuat ponsel pintar dengan sistem operasi kepunyaan Google itu. Sebuah kabar mengejutkan, mengingat ponsel yang terkenal dengan keypad Qwerty itu percaya diri berjalan pada OS BlackBerry.

Walaupun saat ini pangsa pasar BlackBerry tak lebih dari 1 persen di seluruh dunia, pengguna ponsel ini tak sedikit yang masih setia menggunakannya. Atas nama sistem keamanan pula, Presiden Obama dan pihak Gedung Putih diketahui masih menggunakan piranti genggam ini. Baca: Duo BlackBerry Android Segera Hadir

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika BlackBerry benar-benar meluncur dengan sistem si robot hijau, apakah pengguna setia atau mungkin pengguna lain masih ingin membeli perangkat yang tenar di era 2000an tersebut?

Situs blog khusus membahas BlackBerry, Crackberry mengadakan sebuah polling dengan pertanyaan sederhana "Apakah Anda berniat membeli BlackBerry Android?"

Dan jawabannya cukup mengejutkan. Sampai berita ini diturunkan, CNN Indonesia melihat ada 12.065 voters yang berpartisipasi dalam poling tersebut. Dari jumlah tersebut, sebanyak 6,537 atau 54,18 persen memilih untuk tidak membelinya.

Sementara 2,982 pemilih atau 24,72 persen masih ragu atau ada kemungkinan untuk membeli tergantung seperti apa BlackBerry berbasis Android itu nantinya. Pemilih yang mengatakan iya dan mencintai bagaimana BlackBerry bergabung dengan ekosistem Android berjumlah 2,546 pemilih atau sebanyak 21.1 persen dari total keseluruhan.

Kendati tidak bisa menjadi rujukan nanti, namun ini bisa dibuat landasan apakah nanti BlackBerry dengan Android di dalamnya bakal diminati atau tidak oleh konsumen. (tyo/adt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER