Kapan 4G LTE 1.800 MHz Sambangi Jakarta?

Susetyo Dwi Prihadi | CNN Indonesia
Selasa, 07 Jul 2015 12:44 WIB
Era baru 4G LTE di mulai di luar pulau Jawa. Lantas, kapan pengguna Jakarta bisa menikmati internet cepat tersebut?
Setelah diperkenalkan di beberapa kota di luar pulau Jawa, 4G LTE 1.800 MHz juga akan diluncurkan di Jakarta (antara/Rosa Panggabean)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gong tanda komersialisasi jaringan 4G LTE di frekuensi 1.800 MHz baru saja ditabuh oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara. Setelah keriuhannya dimulai di luar Pulau Jawa, kapan giliran Kota Jakarta akan digelar?

Seperti diketahui di 1.800 MHz sejumlah operator seperti Telkomsel menggelar 4G LTE perdana di Makassar (Sulawesi), XL Axiata di Mataram (Lombok), Indosat melalui Balikpapan (Kalimantan) dan Tri Hutchison Banjarmasin (Kalimantan).

Menurut Division Head Network Optimization Indosat Joko Riswandi, Jakarta bisa menggelar 4G LTE di frekuensi 1.800 Mhz setelah refarming atau tata ulang selesai digelar. Dia memprediksi, "Kemungkinan (refarming) dimulai pada November. Kalau sudah selesai, sudah bisa digelar."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Seperti diketahui, refarming sudah dilakukan oleh sejumlah operator yang mendiami kanal tersebut sejak beberapa bulan lalu yang dimulai dari Maluku dan Papua. Tata ulang perlu dilakukan agar tiap-tiap operator yang mendapatkan sumber daya pita lebarnya bisa saling berdampingan.

Joko mengatakan, sejauh ini refarming di sejumlah kota di Indonesia Timur, beberapa bagian Sumatera dan Batam berjalan mulus. Walaupun tak menutup kemungkinan, di daerah Jabodetabek merupakan tantangan tersendiri bagi operator.

"Jakarta dan sekitarnya ada tantangan. Karena dari sisi jumlah pelanggan complicated, BTS banyak dan berdekatan. Dan masih banyak pengguna yang menggunakan voice 2G. Kita tentu inginnya fallback ini tidak terjadi," Joko, menjelaskan.

Petugas melakukan perawatan berkala pemancar Indosat, CNN Indonesia/Adhi Wicaksono.

Saat ini anak usaha Ooredoo Grup asal Qatar itu sudah mempunyai 40 ribu BTS. Namun sayang, Joko masih enggan berbagi berapa jumlah BTS yang berjalan di jaringan 4G. Bagi dia, "Yang pentingkan pengguna mendapatkan experience sesungguhnya. Biarkan jumlah BTS itu menjadi urusan dapur kami."

Joko melanjutkan, dalam menggelar 4G LTE ada tiga DNA penting bagi operator bisa memberikan pengalaman maksimal ke pelanggan, yaitu network, ekosistem dan tentu saja device.

"Dari jaringan operator menyiapkan LTE ready, dari sisi device bagaimana perangkat bisa support di jaringan tersebut setelah itu tentu saja menjalankan aplikasi dengan ekosistem yang didorong," ujarnya.

Prediksi Indosat mengenai kapan 4G LTE bisa digelar di Jakarta pada frekuensi 1.800 MHz, juga mendapatkan sinyal kuat dari Rudiantara. Menkominfo saat dihubungi wartawan mengatakan, "Jakarta, Insya Allah akhir tahun."

Di frekuensi 1.800 MHz, 4G LTE diyakini bisa berdampak lebih besar dibandingkan saat digelar di pita lebar 900 MHz. Salah satu alasannya, karena sumber daya frekuensi yang dimiliki oleh masing-masing cukup besar.‎

(tyo/eno)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER