Bila Saatnya Tiba, Email di Gmail Bisa 'Bunuh Diri'

Deddy S | CNN Indonesia
Senin, 27 Jul 2015 04:31 WIB
Dmail, plugin baru di peramban Google Chrome, menyediakan fitur yang mengontrol berapa lama email tetap ada di dalam inbox.
Gmail (Dok. Google)
Jakarta, CNN Indonesia -- Dmail, plugin baru di peramban Google Chrome, menyediakan fitur yang mengontrol berapa lama email yang ada di dalam inbox bisa dilihat penerima. Kalau tiba waktunya, email itu akan ‘bunuh diri’ alias menghancurkan dirinya sendiri.

Seperti dilansir CNN Money, pada akhir pekan lalu, fitur ini diyakini akan membantu komunikasi yang aman atau mencegah bocornya informasi personal kalau email tak terhapus dari kotak surat.

Fitur ‘bunuh diri’ itu bisa diakses di Chrome extension melalui tombol “Send with Dmail” dekat tombol “Send” di email yang dibuat. Dengan mengklik tombol itu, pemilik email bisa mengontrol berapa lama umur email yang dikirim.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebetulnya Gmail sendiri sudah memiliki fitur baru yang membuat pengirim email bisa membatalkan pengiriman seandainya diperlukan. Itu dilakukan dengan tombol “Undo send”. 

Tapi tombol ini hanya efektif dalam waktu kurang dari 30 detik. Lebih dari itu, email akan tersimpan di inbox penerima.

Nah, pada Dmail, pengguna bisa lebih leluasa lagi mengatur berapa lama waktu email itu berada di inbox penerimanya. Bisa diatur satu jam atau sepekan. Setelah itu, email akan ‘bunuh diri’.

Tapi jika belum terpikirkan berapa lama, bisa memilih “Never” dan ‘pembunuhan’ email bisa dilakukan lain kali.

Semua pesan email sudah dienkripsi dan bila pengirimnya menambahkan restriksi untuk mengakses, maka penerima tidak akan bisa melihat isi email itu lagi.

Dmail mengklaim, dalam waktu dekat mereka akan menambahkan fitur untuk mencegah email tak bisa di-forward. (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER