Jakarta, CNN Indonesia -- China yang terkenal sangat ketat mengatur konten internet di negaranya, termasuk yang berhubungan dengan pornografi. Baru-baru ini Negara Komunis tersebut tengah diguncang skandal video seks yang viral di sejumlah platform media sosial dan internet lainnya.
Video berdurasi satu menit yang bocor ke media sosial diyakini telah dilihat oleh jutaan orang, menunjukkan seorang pria berkacamata dan seorang wanita berhubungan seks di kamar pas di sebuah pusat perbelanjaan asal Jepang Uniqlo, di Beijing.
Rekaman tersebut menyebar bagai api pada platform seperti WeChat dan Weibo. Serta beberapa media platform lainnya. Melihat hal tersebut, pihak Uniqlo langsung bereaksi keras.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami ingin mengingatkan masyarakat untuk menegakkan moralitas sosial dan menggunakan kamar pas dengan cara yang benar dan tepat," kata Uniqlo dalam sebuah pernyataan, sekaligus menyangkal rumor bahwa mereka telah mendalangi video sebagai aksi pemasaran secara online.
"Video vulgar telah menyebar seperti virus secara online dan bentrok dengan nilai-nilai inti sosialis," Xu Feng, seorang direktur di Cyberspace Administrasi China (CAC), seperti dikutip oleh surat kabar Global Times.
"Pemerintah akan terus menindak bahan vulgar secara online dan menjaga lingkungan cyber," Feng bersumpah. Polisi Beijing dilaporkan menyelidiki siapa yang membuat film ini dan bagaimana hal itu muncul di internet.
Dalam sebuah pernyataan, pengawas internet China di Beijing mengklaim pengguna internet sangat prihatin dan sangat mengutuk tindakan tersebut. Buntut lain dari kasus ini adalah puluhan orang di China mengambil foto selfie dengan latar belakang toko Uniqlo.