Tokoh Star Wars dan Star Trek Terpampang di Bulan Pluto
Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Senin, 10 Agu 2015 17:01 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Pesawat antariksa New Horizons milik NASA yang menjelajah Pluto juga memiliki tugas untuk mengamati bulan terbesar planet tersebut, Charon.
Permukaan Charon dipenuhi banyak kawah. Agar tak membingungkan, NASA pun memberi nama kawah-kawah tersebut.
Sejauh ini, nama-nama yang diajukan oleh NASA sifatnya masih informal alias belum resmi. Namun, sederet nama tersebut menarik perhatian banyak orang, terutama para penggemar setia kisah waralaba Star Trek dan Star Wars.
Kru NASA yang mengendalikan New Horizons baru-baru ini merilis peta kawah yang berada di Charon lengkap dengan nama-namanya. NASA telah memasukan nama Vader Crater dan Skywalker Crater untuk kawah yang letaknya di kiri atas. Dua nama tersebut diambil dari nama tokoh di kisah Star Wars, yakni Darth Vader dan Luke Skywalker.
Kemudian ada di area Vulcan Planum, NASA memberi nama kawah-kawah di sana dengan tokoh di Star Trek, di antaranya Kirk Crater, Sulu Crater, dan Uhura Crater.
Sementara area luas yang gelap di dekat kutub bagian utara Charon diberi nama Mordor Macula. Mordor adalah nama dataran vulkanik hitam dari kisah fantasi The Lord of the Rings karya J.R.R. Tolkien.
Mengutip situs Space.com, saat New Horizons terbang melintasi Pluto dan Charon, pesawat sebesar piano itu memang mengungkap dunia yang kompleks dengan permukaan yang beragam. Karena itu, NASA memiliki banyak pilihan untuk pemberian nama.
Diketahui permukaan Pluto dibagi ke dalam enam tema oleh NASA, salah satunya adalah pemberian nama berdasarkan wahana antariksa seperti Voyager, Pioneer, dan Hayabusa.
Nama-nama tersebut akan diresmikan oleh International Astronomical Union (IAU). IAU sendiri terkenal akan klaimnya soal Pluto yang tak 'lolos' pemenuhan syarat sebuah planet pada 2006 silam dan memasukannya ke dalam daftar dwarf planet atau planet kerdil.
Tim NASA memprediksi New Horizons bakal membutuhkan waktu 15 bulan untuk mengirimkan gambar dan observasi secara lengkap selama ia melintasi Pluto dan Charon.
(eno)
Permukaan Charon dipenuhi banyak kawah. Agar tak membingungkan, NASA pun memberi nama kawah-kawah tersebut.
Sejauh ini, nama-nama yang diajukan oleh NASA sifatnya masih informal alias belum resmi. Namun, sederet nama tersebut menarik perhatian banyak orang, terutama para penggemar setia kisah waralaba Star Trek dan Star Wars.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip situs Space.com, saat New Horizons terbang melintasi Pluto dan Charon, pesawat sebesar piano itu memang mengungkap dunia yang kompleks dengan permukaan yang beragam. Karena itu, NASA memiliki banyak pilihan untuk pemberian nama.
Diketahui permukaan Pluto dibagi ke dalam enam tema oleh NASA, salah satunya adalah pemberian nama berdasarkan wahana antariksa seperti Voyager, Pioneer, dan Hayabusa.
Nama-nama tersebut akan diresmikan oleh International Astronomical Union (IAU). IAU sendiri terkenal akan klaimnya soal Pluto yang tak 'lolos' pemenuhan syarat sebuah planet pada 2006 silam dan memasukannya ke dalam daftar dwarf planet atau planet kerdil.
Tim NASA memprediksi New Horizons bakal membutuhkan waktu 15 bulan untuk mengirimkan gambar dan observasi secara lengkap selama ia melintasi Pluto dan Charon.
 Nama-nama yang diajukan untuk kawah di bulan Pluto |
(eno)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK