Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah era baru dalam pasar
mobile akan diawali oleh Samsung Electronics. Produsen asal Korea Selatan tersebut telah memulai produksi massal modul memori DRAM LPDDR4 12Gb (1,5GB) dengan sokongan proses manufaktur 20 nm.
Dengan modul memori yang lebih rapat, ini berarti memungkinkan Samsung untuk membuat ponsel dengan memori 6 GB atau ponsel 3 GB dengan bentuk yang lebih kecil. Modul memori ini juga diklaim punya
bandwidth yang lebih cepat dibanding kebanyakan produk saat ini, seperti dikutip dari AnandTech, Kamis (10/9).
Dengan memproduksi cip 12 Gb membuka kemungkinan Samsung atau mitranya untuk membuat ponsel pintar dan tablet dengan RAM 6 GB menggunakan empat cip DRAM 12 GB atau RAM 3 GB hanya menggunakan dua DRAM tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keunggulan dari cip tersebut juga mampu membuat kinerjanya 30 persen lebih cepat dari cip 8 GB yang sudah pernah dibuat Samsung sebelumnya. Dalam catatan, cip ini diklaim mampu menembus kecepatan per-pin 4266 Mbps.
Diyakini sejumlah analis, cip tersebut akan mendorong sejumlah produsen ponsel bergerak dari RAM 2 GB menuju 3 GB dan 3 GB atau 4 GB menuju RAM 6 GB.
Bisnis Samsung sendiri di bidang
device sedang tak bagus. Samsung Electronics sedang mempersiapkan pemutusan hubungan kerja atau PHK terhadap 10 persen karyawannya.
Dari laporan surat kabar Korea Selatan, Samsung bakal membabat 10 persen karyawannya yang bekerja di kantor pusat Samsung. Perusahaan dikabarkan kalah penjualan dengan Apple dan sejumlah vendor asal China.
Diketahui total jumlah karyawannya yang bekerja di kantor pusat Samsung mencapai 98.999 orang per 30 Juni lalu. Jadi sekitar 9.899 karyawan Samsung akan dirumahkan.
(tyo)