Persiapan XL Jelang Ramadan dan Mudik Lebaran

CNN Indonesia
Jumat, 13 Mei 2016 05:12 WIB
XL memprediksi terjadi kenaikan trafik voice sebesar 5 sampai 10 persen, 30 sampai 40 persen untuk data, dan 10 sampai 15 persen untuk SMS.
XL Axiata akan menambah kapasitas jaringan untuk menghadapi lonjakan trafik saat momen Puasa dan Lebaran tahun 2016. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bulan Ramadhan tahun ini akan datang sekitar sebulan lagi. Sejumlah operator pun sudah jauh-jauh hari mempersiapkan jaringannya agar siap menghadapi lonjakan trafik, termasuk di antaranya XL Axiata.

Ada tiga layanan yang akan diperhatikan oleh operator biru ini, yakni voice, SMS dan data. Khusus untuk data, XL akan melakukan perhatian lebih untuk mengantisipasi lonjakan yang terjadi.

"Banyak yang mengira lonjakan terjadi saat mudik. Iya itu betul, namun sebetulnya lonjakan khususnya data sudah terjadi sejak Ramadhan. Saat itu aktivitas pengguna banyak berubah. Behaviour untuk data tinggi sekali. Bahkan sebelum melakukan telepon, orang suka WhatsApp-an dulu untuk memastikan," tutur Chief Service Management Officer XL Axiata Yessie D. Yosetya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia juga membeberkan untuk penggunaan harian ada 227 juta menit voice, 136 juta SMS terkirimkan, dan 1,3 petabyte data digunakan. Sama seperti masa mudik Lebaran tahun lalu, untuk tahun 2016 ini diperkirakan ada kenaikan 5 sampai 10 persen voice, 30 sampai 40 persen data, dan 10 sampai 15 persen SMS.

Mengantipasi hal tersebut Yessie bilang pihaknya sudah melakukan persiapan dengan menambah kapasitas 2 hingga 3 kali lipat dari kapasitas sehari-hari.

Lalu, mengerahkan mobile BTS. Tidak kurang sebanyak 20 Mobile BTS XL dikerahkan dan disebar terutama untuk memperkuat jaringan di lokasi-lokasi yang diprediksi akan menjadi konsentrasi masyarakat, seperti terminal bus, bandara, pelabuhan, stasiun, jalur mudik, tempat belanja, dan lokasi wisata.


Selain itu, XL Axiata juga menerapkan teknologi NFV. Dengan teknologi jaringan terbaru ini, XL bisa secara mudah dan cepat mengatur kapasitas jaringan disesuaikan dengan kebutuhan di lokasi-lokasi tertentu.

Teknologi ini memungkinkan XL untuk menambah atau pun mengurangi kapasitas jaringan secara cepat. Secara fleksibel XL akan segera bisa menyediakan kapasitas jaringan yang dibutuhkan di lokasi-lokasi yang membutuhkan penambahan kapasitas. Dengan demikian, bisa diminimalisir kemungkinan terjadinya kepadatan jaringan di suatu lokasi yang bisa menganggu kualitas layanan.

Sementara dari sisi pelanggan, XL Axiata membagi perpindahan pelanggan dari sisi presentase saat mudik nanti.

"Kebumen itu akan ada lonjakan 58 persen, Purworejo 66 persen, Pemalang 56 persen, Blitar 51 persen, Mojokerto 47 persen, Bangkalan 34 persen. Di Pulau Sumatera ada Bangka 34 persen, Lampung Timur 34 persen dan Pasmanan 35 persen," tambah Yessie.


Selain itu, XL juga akan menerapkan teknologi MSC pool dan SGSN in pool untuk 3G secara nasional. Teknologi ini berfungsi untuk menghindarkan lonjakan trafik pada suatu lokasi tertentu dengan menyebarkan ke jaringan XL lainnya yang tersebar di beberapa titik.

Hal ini memungkinkan karena pada saat-saat seperti masa mudik dan liburan, lonjakan trafik sering terjadi hanya di lokasi-lokasi tertentu, sementara di lokasi lain tersedia jaringan yang tidak padat.

Terakhir, XL akan memanfaatkan lebar pita 15 MHz pada spektrum 1.800 Mhz untuk layanan 4G LTE. Pada inisiatif yang sudah mulai diterapkan sejak 1 April 2016 lalu ini, secara teknis XL telah melakukan refarming spektrum 1.800 MHz dari 2G ke 4G LTE, di mana sebelumnya menggunakan lebar pita 10 MHz menjadi 15 MHz untuk 4G LTE di BTS 4G Makro.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER