Jakarta, CNN Indonesia -- CEO Apple Tim Cook telah bertemu dengan Perdana Menteri (PM) India, Narendra Modi untuk mendiskusikan sejumlah rencana Apple untuk mengembangkan pasar di negara tersebut.
"Cook berbagi rencana ke depan tentang Apple untuk India. Ia berbicara tentang kemungkinan akan membuka pabrik dan membuka toko di India. Dia menghargai banyaknya anak-anak muda yang berbakat di India dan mengatakan ingin mempekerjakan mereka," dalam sebuah pernyataan resmi dari pemerintah India, sebagaimana dimuat Times of India.
Diketahui, proses penandatanganan kesepakatan antara Foxconn dengan pemerintah India sendiri sudah nyaris rampung. Kesepakatan ini berisi soal pembuatan pabrik di wilayah Maharashtra.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pabrik yang nantinya dibangun di atas tanah seluas 1.200 acre (sekitar 485 hektar) tersebut rencananya benar-benar difokuskan untuk memproduksi iPhone.
Baru-baru ini, Apple juga mengumumkan rencananya untuk mendirikan pusat pengembangan baru di kota Hyderabad, India yang fokus pada produk Apple Maps.
Pendirian pusat pengembangan direncanakan bakal dalam skala besar, sebab Apple berencana merekrut sebanyak 4.000 karyawan lokal untuk bekerja di sana.
Selain membahas masa depan Apple, dalam pertemuan tersebut, Modi juga meminta Cook untuk mendukung usahanya dalam bidang e-education, kesehatan, keamanan siber, dan enkripsi data.
Di sisi lain, Cook juga ikut membantu Modi untuk mengembangkan versi terbaru dari aplikasi "Narendra Modi" untuk platform iOS yang ada di App Store. Pada versi terbarunya, aplikasi tersebut memiliki fitur "My Network" sebagai platform untuk menarik sukarelawan dari penggunanya.
Dalam kunjungannya ke India, CEO Apple ini juga sempat mengunjungi sejumlah toko ritel yang menjual berbagai produk Apple di pasar Galleria yang ada di wilayah Gurgaon.
Setelah India, Cook rencananya akan mengunjungi kota Amsterdam di Belanda untuk membuka ajang Startup Fest Europe yang baru diadakan pertama kalinya.
(eno)