Berapa Besar Populasi Android Marshmallow?

Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Rabu, 08 Jun 2016 10:05 WIB
Google mencatat pertumbuhan pengguna Android Marshmallow. Pun begitu, tetap saja populasi terbesar masih dipegang oleh KitKat 4.4.
Foto: REUTERS/Albert Gea
Jakarta, CNN Indonesia -- Raksasa teknologi Google baru saja mengumumkan pertumbuhan sistem operasi 6.0 Marshmallow yang sudah semakin banyak dipasang di perangkat Android.

Dunia boleh menanti sistem operasi Android N yang belakangan baru diumumkan oleh Google. Namun penerapan OS Marshmallow 6.0 dinyatakan telah mengalami lonjakan pertumbuhan yang besar.

Data dari Google yang dirilis pada awal Juni ini mengungkapkan OS Marshmallow telah dipasang di 10,1 persen perangkat Android skala global.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekilas angka tersebut memang terbilang kecil mengingat OS ini telah diluncurkan sejak 2015, namun itu merupakan pencapaian yang signifikan sejak Maret 2016 kemarin yakni 2,3 persen.

Diketahui di antaranya tercatat berasal dari pengguna yang melakukan upgrade sistem operasi dari Lollipop.

Lebih lanjut, penggunaan OS terbesar ada di versi 4.4 KitKat dan 5.1 Lollipop dengan masing-masing persentase 31 persen dan 20 persen.

Kendati begitu, situs Engadget mewartakan bahwa ada penurunan dari OS Jelly Bean dan KitKat, di mana kebanyakan konsumen beralih ke Marshmallow sembari mengganti perangkat Android mereka yang sudah berusia 3 tahun atau lebih.

Adopsi OS Marshmallow kemudian dianggap sangat kencang, salah satunya dari penetrasi sejumlah ponsel pintar anyar yang sudah langsung berjalan di Marshmallow.

Sebut saja Samsung Galaxy S7, HTC 10, LG G5 dan G5 SE, hingga seri Sony Xperia.

Sebelumnya di ajang konferensi pengembang aplikasi Google I/O 2016 di Mountain View, California, pada Mei lalu, Google memperkenalkan beberapa fitur terbaru yang ada di OS Android N.

Android N mengusung fitur baru yang terdiri dari multitasking, keyboard themes, hingga grafis API baru yang diberi nama Vulkan.

Android N telah diuji oleh para pengembang aplikasi sejak Maret kemarin dan kemungkinan akan rilis untuk publik di kuartal ketiga tahun 2016 ini.

(eno)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER