Jakarta, CNN Indonesia -- Bakal calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Hillary Clinton, menetapkan strateginya dalam bidang teknologi dan inovasi jika terpilih memimpin negara itu.
Dalam sebuah pernyataan kampanye, seperti dikutip dari
Reuters, Clinton menyampaikan sejumlah strategi yang salah satunya adalah menghubungkan setiap rumah di Amerika Serikat dengan akses Internet kecepatan tinggi pada 2020.
Peningkatan anggaran penelitian dan pengembangan untuk National Science Foundation dan lembaga sejenis, juga menjadi fokusnya, serta memberi pelatihan mendalam kepada 50.000 guru ilmu komputer.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Clinton juga berkata sangat mendukung aturan netralitas jaringan (net neutrality) dari pemerintah Presiden Barack Obama yang meminta penyedia layanan broadband memperlakukan semua data secara sama, tidak memberdakan kecepatan akses ke sebuah situs web atau aplikasi.
"Hillary yakin pemerintah memiliki peran penting dalam meletakkan landasan inovasi berbasis pertumbuhan ekonomi yang luas dan mengurangi hambatan peraturan dalam mempromosikan kompetisi yang sehat, dan menjaga Internet yang bebas dan terbuka," tulis pernyataan itu.
(adt)