59 Persen Orang Indonesia Suka Streaming Video Durasi Panjang

Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Rabu, 16 Des 2015 18:37 WIB
Ponsel pintar dan tablet dimanfaatkan untuk menonton, dan orang Indonesia mulai menikmati video durasi panjang dari perangkat dalam genggaman itu.
Ilustrasi pengguna komputer tablet. (Pixabay/fancycrave1)
Jakarta, CNN Indonesia -- Seiring berkembangnya ekosistem digital, masyarakat yang melek teknologi sangat menyadari manfaat perangkat mobile untuk mendukung aktivitas, salah satunya 'mengganti' peran televisi untuk menonton secara online.

Perusahaan konsultan Accenture yang salah satu fokusnya bergerak pada bidang teknologi, melakukan riset ke sebanyak 1.000 responden di Indonesia mengenai perkembangan dunia digital yang mereka terapkan sehari-hari.

Terkumpul bahwa sebanyak 31 persen responden usia 24 sampai 54 tahun memiliki lebih dari satu perangkat pribadi yang terdiri dari ponsel pintar, tablet, dan laptop atau komputer desktop.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari situ terungkap, ada sebanyak 47 persen masyarakat yang hobi menonton televisi mengaku menggunakan perangkat mobile mereka seperti ponsel pintar atau tablet untuk menonton.

"59 persen masyarakat Indonesia mengaku doyan menonton konten video durasi panjang di internet menggunakan gadget mereka," ungkap Managing Director, Communication, Media, and Technology Lead Accenture Indonesia Wong Tjin Tak kepada sejumlah awak media di kantor Accenture, Jakarta Pusat, Selasa (15/12).

Menurut Wong, angka tersebut cukup menunjukan perkembangan yang signifikan terhadap dunia digital karena Indonedia infrastrukturnya terbilang masih agak lamban dibanding negara maju lain seperti Korea Selatan, Singapura, Jepang, hingga Amerika Serikat.

Kemudian sekitar 65 persen responden menyatakan mereka menonton konten video durasi panjang melalui media sosial dan 66 persennya mengaku sering menonton konten klip video di internet.

Tak hanya itu, sebagai tambahan ada sebanyak 88 persen responden mengaku memanfaatkan ponsel pintar dan perangkat pintar lainnya untuk menikmati konten berita secara rutin sehari-hari, di mana 96 persennya mereka mengatakan mendapat informasi berita dari jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter. (adt/adt)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER