Soal Kepuasan Smartwatch, Apple dan Samsung Beda Tipis

Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Rabu, 13 Jul 2016 13:41 WIB
Sebuah riset menunjukan bahwa konsumen lebih terpuaskan oleh jam tangan pintar keluaran Apple ketimbang Samsung.
Jam tangan pintar Apple Watch di toko retail Apple Store, London. (REUTERS/Toby Melville)
Jakarta, CNN Indonesia -- Raksasa teknologi Apple dan Samsung kerap bersaing dalam berbagai aspek, tak terkecuali dari sisi kepuasan produk jam tangan pintar yang dirasakan oleh para konsumen.

Perusahaan riset pasar J.D. Power merilis data terkait tingkat kepuasan para konsumen terhadap produk jam tangan pintar dari berbagai merek. Tentunya Apple Watch dan Samsung Gear masuk ke dalam daftar.

Laporan tersebut mengukur tingkat kepuasan terhadap produk jam tangan pintar yang telah dimiliki oleh para pengguna dalam kurun waktu 12 bulan terakhir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tingkat kepuasan tersebut melingkupi indikator kemudahan penggunaan (ease of use), kenyamanan (comfort), daya tahan baterai (battery life), fitur ponsel (phone feature), harga (price), ketahanan (durability), dan keandalan (reliability).

Aspek tambahan lainnya terdiri dari ukuran layar, penampilan & desain, ketersediaan aplikasi, dan layanan purna jual.


Dari skala poin 1.000, jam tangan pintar Apple mendapat peringkat pertama dengan poin 852. Tidak terpaut jauh dengan produk jam tangan pintar Samsung yang secara total mendapatkan poin 842.

Apple Watch mendapat kepuasan lebih unggul dari sisi kenyamanan, penampilan & desain, dan kemudahan dalam penggunaan.

Sementara produk jam tangan pintar Samsung yang menempati posisi kedua tercatat unggul dalam sisi layanan purna jual, ukuran layar, dan fitur ponsel.

Lebih lanjut, secara keseluruhan ada 19 persen responden yang mengaku pernah mengalami masalah dengan jam tangan pintarnya.

Kemudian sebanyak 29 persen mengatakan, baterai smartwatch mereka tidak bertahan lama walaupun telah diisi dayanya.

Lalu ada 23 persen responden mengaku merasa kesulitan saat menyesuaikan pengaturan jam tangan pintar mereka dengan perangkat mobile, dan 22 persennya mengalami charger baterai yang gampang rusak. (adt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER