Samsung Tunda Penjualan Kembali Galaxy Note 7 di Korsel

Aditya Panji | CNN Indonesia
Senin, 26 Sep 2016 07:31 WIB
Samsung menunda penjualan kembali Galaxy Note 7 di Korea Selatan. Dari jadwal awal 28 September, diundur menjadi 1 Oktober 2016.
Samsung Galaxy Note 7. (CNN Indonesia/Djonet Sugiarto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Samsung mengatakan harus menunda penjualan kembali Galaxy Note 7 di Korea Selatan. Dari jadwal awal 28 September, diundur menjadi 1 Oktober 2016.

Langkah ini dilakukan Samsung karena harus menyelesaikan upaya penarikan Galaxy Note 7 dari pasar, yang sebelumnya mengalami masalah pada baterai.

Menurut laporan Reuters, setelah melewati tanggal 1 Oktober 2016, konsumen yang memiliki Galaxy Note 7 tidak bisa lagi bisa menukar perangkatnya untuk proses ganti rugi. Oleh karenya Samsung mengingatkan agar konsumen segera mengembalikan perangkat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Perusahaan pada awal September lalu menarik 2,5 juta unit Galaxy Note 7 di 10 pasar, termasuk Korea Selatan dan Amerika Serikat, karena masalah manufaktur baterai yang berpotensi menyebabkan baterai meledak.

Dalam pengumumannya, Samsung meminta konsumen untuk tidak mengaktifkan dan mematikan perangkat itu guna mencegah kerusakan lebih lanjut.


Sampai saat ini Samsung terus berusahan mempercepat penjualan kembali ponsel jumbo andalannya pada kuartal empat 2016, untuk menyelamatkan pendapatan dan menekan kerugian.

Di bulan Oktober nanti, Samsung juga berencana menjual kembali Galaxy Note 7 di Singapura dan Australia. (adt)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER