Jakarta, CNN Indonesia -- Berbekal pengalaman di industri telekomunikasi, mantan Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi kini dipercaya menduduki jabatan Komisaris PT Pos Indonesia dengan tugas utama menyiapkan perusahaan menjawab tantangan teknologi.
Terlebih di era e-commerce, tugas utamanya tentu berkaitan dengan memaksimalkan teknologi dalam memantau arus pemesanan dan pengiriman dari penjualn ke pemesan.
"Teknologi tak bisa dipungkiri makin canggih, peran PT Pos diharapkan bisa mengendalikan pergerakan pengiriman agar lebih cepat dan tepat," kata Hasnul ketika ditemui dalam perayaan HUT XL Axiata ke-20 di Hotel Raffless, Jakarta, Selasa (18/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menargetkan, proses pemaksimalan teknologi untuk mendukung kecepatan dan ketepatan pengiriman bisa mulai dilakukan dalam setahun kedepan.
Meski memiliki cakupan lebih luas dibandingkan perusahaan ekspedisi swasta, Hasnul tidak memungkiri jika PT Pos justru mengalami ketertinggalan dari sisi kecepatan pengiriman.
"Hal itulah (kecepatan) yang mau kami kejar. Saat ini kami siap bersaing dengan membuat aplikasi dan akan melakukan perbaikan agar konsumen bisa memantau secara realtime," ucapnya.
Dengan dukungan 30 ribu karyawan di seluruh Indonesia, Hasnul yang juga menjabat sebagai penasehat Bukalapak.com mengaku optimis PT Pos bisa mengejar ketertinggalan tersebut.
Terlebih saat ini kontribusi e-commerce terhadap total pendapatan perusahaan masih relatif kecil. Sementara kontribusi PT Pos terhadap industri e-commerce sendiri hanya 14 persen dan masih jauh dibawah kompetitor lainnya.
Dalam dua hingga tiga tahun kedepan, ia berhadap kontribusi PT Pos bisa lebih besar terlebih dengan perbedaan segmentasi yang disasar. Apabila kompetitor menyasar segmen perkotaan, menurutnya PT Pos justru memiliki kekuatan lain.
"Informasi alamat yang kami miliki lebih mendetil dan akurat, bahkan kompetitor dan e-commerce kerap menggunakan jasa PT Pos untuk pengiriman ke daerah-daerah," pungkasnya.
Untuk itulah, ia merasa PT Pos perlu melakukan reposisi dalam menasar segmen yang belum digarap kompetitor. Fokus kedepan, PT Pos akan memaksimalkan konsentrasi ke segmen pedalaman yang di merupakan kekuatan utama perusahaan.
(evn/evn)