Jakarta, CNN Indonesia -- Keseriusan Snapchat dalam mengembangkan teknologi
augmented reality (AR) kembali ditunjukkan melalui aksi akuisisi Cimagine Media.
Dilaporkan
Calcalist, Snapchat diketahui menyiapkan mahar sekitar US$30 hingga 40 juta untuk mengakuisisi startup asal Israel tersebut.
Cimagine mengembangkan teknologi AR True Marketless - sebuah teknologi yang membantu pengguna memvirtualisasi peletakan furniture dan perabotan rumah tangga di rumah sebelum mereka membelinya, melalui perangkat mobile, hanya dengan menekan sebuah tombol khusus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip
Reuters, startup yang terdiri dari 20 orang ini diketahui akan menjadi pusat riset dan pengembangan Snapchat di Israel. Perusahaan milik Evan Spiegel ini menargetkan perluas portofolio mereka untuk menjangkau pengguna di Timur Tengah.
Cimagine didirikan sejak tahun 2012 dan hingga kini sudah meghasilkan ratusan dollar dan memiliki sejumlah pengalamanan dari sektor mobile commerce.
Akuisisi ini diprediksi akan memperkaya perusahaan milik Evan Spiegel tersebut jelang pelepasan saham perdana (IPO) yang rencananya akan dilakukan pada Maret 2017 mendatang. Sejauh ini baik pihak Snapchat maupun Cimagine engga berkomentar terkait akuisisi ini.
Sepanjang tahun 2016 Snap diketahui telah melakukan sejumlah aksi akuisisi untuk memperkuat lini bisnis perusahaan. Mulai dari periklanan berbasis teknologi Flite, aplikasi pencarian mobile Vurb, startup yang mengembangkan selfie berbasis tiga dimensi Seene, dan Bitrtips yang merupakan pembesut bitmoji.
(evn)