Apple Bakal Pangkas Produksi iPhone di Q1 2017

Ervina Anggraini | CNN Indonesia
Rabu, 04 Jan 2017 07:56 WIB
Apple diketahui mendorong mitra pemanufaktur untuk memangkas produksinya sebesar 30 persen pada Januari hingga Maret tahun ini.
Keterbatasan pasokan sensor kamera iPhone 7 Plus menjadi penyebab Apple memangkas produksi. (Foto: CNN indonesia/Suryanda Suryono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Apple mengawali tahun 2017 dengan kabar mengejutkan terkait rencana perusahan yang ingin memangkas angka produksi iPhone.

Laporan yang dirilis Nikkei mencatat Apple memangkas produksi iPhone hingga 10 persen pada kuartal pertama (Q1) tahun ini. Hal tersebut lantaran performa penjualan iPhone 7 dan 7 Plus yang tidak sesuai harapan.

Perhitungan penurunan nilai produksi berdasarkan kalkulasi Nikkei terhadap pasokan bahan baku iPhone 6s di akhir 2015. Berdasarkan perhitungan tersebut pada September lalu Apple mulai memangkas produksi iPhone 7 hingga 20 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Keputusan tersebut diprediksi akan berlanjut dan mendorong mitra pemanufaktur memangkas produksinya sebesar 30 persen pada Januari hingga Maret tahun ini.

Meski popularitas iPhone 7 Plus meningkat, namun perusahaan tidak bisa memenuhi permintaan pasar karena kekurangan pasokan sensor kamera.

Atas dasar itulah, Apple kemudian memutuskan mendorong mitra pemanufakturnya memangkas angka produksi pada Q1 nanti.

Akibat keputusan ini, kantor berita Reuters melaporkan saham Apple turun sebesar 1 persen pada perdagangan Jumat lalu.


Juru bicara Apple enggan mengomentari rencana pemangkasan produksi kali ini. Setahun silam perusahaan yang berbasis di Cupertino ini sebenarnya telah mengisyaratkan adanya penurunan penjualan iPhone.

Meskipun iPhone terbaru tidak menawarkan fitur baru, namun permintaan konsumen yang ingin mengganti ponsel mereka dengan tipe terbaru meningkat.

Dalam lima belas tahun terakhir, untuk pertama kalinya pendapatan tahun fiskal Apple di tahun 2016 mengalami penurunan. Hingga akhir tahun lalu angka pengiriman iPhone juga mengalami penurunan sebesar 5 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2015. (evn)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER