Jakarta, CNN Indonesia -- GnB Accelerator kembali memilih tujuh startup untuk mengikuti program yang bertujuan untk mempercepat pertumbuhan startup di Indonesia.
Startup yang terpilih pada batch kedua ini fokus pada penyediaan model bisnis untuk menjawab permasalahan di Indonesia. Mulai dari SaaS, on-demand platform, marketplace, IoT, on-board entertainment platform, direct marketing platform, hingga big data analytics.
“Kami sangat optimis melihat antusias anak muda Indonesia dalam membangun bisnis startup mereka. Startup yang mereka bangun benar-benar menjadi solusi untuk menjawab berbagai permasalahan yang beragam, khususnya di ibukota," ungkap Kentaro Hashimoto, Program Manager GnB Accelerator melalui keterangan resmi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketujuh startup yang terpilih antara lain Bukapintu, Fitnesia, HaloHola, Paprika, PesanLab, PopLegal, dan TeleCTG.
Lebih lanjut Kentaro memastikan pihak GnB akan membantu pertumbuhan ketujuh startups tersebut melalui program intensif selama tiga bulan. Akses yang nantinya akan diperoleh meliputi mentoring, pelatihan, dukungan, pendanaan sebesar Rp 666 juta, hingga ruang bekerja di
co-working space.
"Dengan jaringan global yang kita miliki di lingkungan investor dan perusahaan multinasional, kami yakin mampu menjadikan ketujuh startups tersebut sebagai game changer di Asia Tenggara” ungkapnya.
Pada Agustus 2016 lalu GnB juga telalh memilih enam startup pada batch pertama sebagai penerima mentoring, pelatihan, hingga pendanaan.
GnB Accelerator merupakan program akselerasi kerjasama Fenox VC dan Infocom Corporation yang berjalan selama tiga bulan. Setiap startup yang terpilih berkesempatan memperluas akses untuk memperbesar potensi bisnis melalui jaringan global milik Fenox dan Infocom.
(evn)