Cara Microsoft Tangkal Ransomware di Windows 10

CNN Indonesia
Rabu, 05 Jul 2017 07:38 WIB
Microsoft merilis fitur keamanan khusus untuk perangkat Windows 10 agar tak mengulang serangan ransomware terhadap pengguna Windows XP.
Microsoft menyediakan fitur keamanan untuk Windows 10 dari serangan ransomware. (Foto: REUTERS/Shannon Stapleton)
Jakarta, CNN Indonesia -- Serangan besar-besaran yang menyerang jutaan perangkat Windows XP menjadi pelajaran berharga bagi Microsoft. Tak mau kejadian serupa terulang di masa depan, Microsoft melakukan upaya antisipasi bagi pengguna Windows 10.

Fitur keamanan yang ditambahkan dalam pembaruan Windows 10 merupakan bagian dari paket Windows Defender Security Center under Virus & Threat Protection yang ada di pengaturan.

Sistem baru yang ada dalam akses folder khusus yang dilabeli Controlled Folder Access Panel akan melindungi file dari aplikasi berbahaya. Hal ini tentu memungkinkan pengguna mengamankan folder atau dokumen tertentu dan melabelinya sebagai 'folder terkontrol'.

Microsoft merilis Windows 10 Preview Buil terbaru ke beberapa Windows Insider pada Rabu (28/6) lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sistem ini akan memantau perubahan yang ada pada konten di dalam folder tersebut. Seluruh dokumen, gambar, film, video, dan folder desktop akan ditambahkan secara otomatis ke dalam folder terkontrol. Pengguna sekalipun tidak bisa mengubah nama folder.

Perusahaan yang didirikan oleh Bill Gates ini memastikan pengguna mendapatkan notifikasi saat ada peranti lunak mencurigakan atau aplikasi yang masuk dalam daftar hitam dan berusaha mengubah isi file yang telah dilindungi.

Namun begitu, mengutip PC Authority, pengguna tetap bisa mengizinkan aplikasi yang terpercaya untuk melakukan perubahan terhadap data yang telah diamankan.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER