Bangkok, CNN Indonesia -- AnyMind Group mengumumkan bahwa solusi berbasis teknologi kecerdasan buatan atau
artificial intelligence (AI) mereka merambah bisnis rekrutmen. AI digunakan untuk mempercepat dan memudahkan profesional dalam bidang sumber daya manusia untuk menyaring, menganalisis dan mencocokkan prospek dengan bisnis.
Bisnis baru ini diluncurkan oleh anak usaha AnyMind bernama TalentMind. Platform digital tersebut didukung mesin pencocokan berbasis AI yang digunakan oleh anak perusahaan AnyMind seperti CastingAsia, platform influencer marketing.
CEO dan pendiri AnyMind Kosuke Sogo mengungkapkan platform tersebut membuat perusahaannya dapat meningkatkan jumlah karyawan dengan cepat dalam kurun waktu 20 bulan terakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami pun menemukan area dalam proses perekrutan yang dioptimalkan. Tim sumber daya manusia kami sekarang telah mengintegrasikan TalentMind ke dalam alur kerja mereka dan telah menggunakan platform tersebut untuk menyewa tim tambahan untuk perluasan vertikal," ujarnya.
Sogo menjelaskan platform digital tersebut diluncurkan dalam empat fase perekrutan. Pertama, TalentMind akan melakukan
screening untuk menyaring kandidat karyawan. Proses ini memanfaatkan data yang berasal dari media sosial dan resume pelamar untuk menentukan apakah kepribadian mereka konsisten dan cocok dalam kriteria perusahaan.
Kedua, proses analisis melalui sistem yang menentukan kerangka kerja kompetensi di seluruh organisasi. Sistem ini pun akan menganalisis dan mengembangkan model perekrutan khusus secara
real time.
Ketiga, kandidat terlibat langsung dalam platform dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang disiapkan untuk melamar posisi di perusahaan. Keempat, TalentMind Matching melakukan pencocokan kandidat dengan perusahaan.
Proses pencocokan ini berdasarkan model perekrutan dan bakat yang dimiliki kandidat.
Sogo menambahkan, perusahaannya memilih bergerak dalam bidang sumber daya manusia karena HRD perusahaan harus mengurus tumpukan CV dengan keterbatasan waktu.
"Mengatasi masalah tersebut, kami memungkinkan para profesional membuat keputusan yang lebih cerdas dengan serangkaian solusi berbasis AI,” tambahnya.
Lebih lanjut, Sogo memaparkan bahwa TalentMind diawasi oleh Masayasu Morita yang merupakan pendiri sekaligus CEO dari perusahaan teknologi pendidikan dan sumber daya manusia, Hitomedia Inc. Morita memberikan nasihat strategis dan bisnis untuk TalentMind.
“Masayasu memiliki
track record yang baik di area EdTech, sumber daya manusia dan startup, serta keahlian yang akan menjadi pelengkap untuk mengembangkan TalentMind maupun AnyMind Group,” jelas Sogo.
Sementara itu, AnyMind Group yang dulunya berdiri sebagai AdAsia Holdings baru beroperasi selama 21 bulan. Kini, startup tersebut telah berkembang di sembilan negara dengan 10 kantor.
Perusahaan menargetkan total 15 kantor di 14 negara dengan 400 staf di akhir 2018. Saat ini, jumlah stafnya baru sekitar 250 orang.
(age)