Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengatakan blokir Tumblr bisa dibuka kembali jika situs itu melakukan pengajuan pembukaan kembali.
Hal ini disampaikan Semuel Abrijani Pangerapan selaku Dirjen APTIKA saat konferensi pers mengenai pemblokiran situs
microblogging Tumblr di kantor Kominfo, Rabu (7/3). Hal yang sama disebutkan Semuel juga sempat dialami oleh Telegram pada 2017 silam.
"Normalisasi selama mereka mengajukan dan sudah membersihkan (konten negatif) maka akan bisa diakses lagi. Sama waktu itu seperti Telegram, mereka sudah ada komitmen untuk membersihkan konten-konten terorisme, sudah dilakukan dan ada kerjasama yang baik," katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pria yang kerap disapa Semmy ini mengatakan bahwa syarat yang perlu dipenuhi Tumblr antara lain adalah mengenai konten pelaporan. Sehingga, pengguna bisa melaporkan konten yang tidak sesuai dengan panduan Tumblr maupun peraturan di Indonesia.
"Kalau perlu bantuan ya kita bantu untuk membersihkan. Sementara mereka memenuhi persyaratannya, kewajiban kami sesuai Permen 19 tahun 2014 itu adalah (membuka blokir dalam) 2 x 24 jam harus (kembali)nyala (online)," lanjutnya.
Tak Perlu Datangi KominfoSemmy mengatakan pihak Tumblr tak perlu mendatangi Kominfo untuk mengajukan normalisasi. Paling tidak, Kominfo meny jika ingin terus berbisnis di Indonesia maka mereka harus mematuhi hukum Indonesia,
"Kita ingin mereka menghormati kita mereka datang ke rumah kita. Mau nggak orang dateng ke rumah kita cuma pakai celana dalam aja. Saya nggak akan mentolerir itu. Kalau mereka datang baik-baik untuk berbisnis maka tolong patuhi," tutupnya.
Tumblr diblokir sejak 5 Februari 2018 setelah Kominfo mengirim permintaan menurunkan 360 akun dan konten berbau pornografi. Hingga berita ini ditulis, Kominfo mengaku belum menerima respons dari pihak Tumblr.
(eks)